Hot Topic Nasional

199 Kecelakaan Terjadi di Hari Pertama Lebaran, 41 Orang Meninggal Dunia

Channel9.id – Jakarta. Polri mencatat sebanyak 199 kecelakaan lalu lintas terjadi pada Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah, Rabu (10/4/2024). Total korban jiwa dari jumlah kecelakaan tersebut mencapai 41 orang.

“Data kecelakaan lalu lintas pada hari Rabu, 10 April 2024 sebanyak 199 kejadian dengan rincian, 41 orang meninggal dunia, 41 orang luka berat dan 271 orang luka ringan,” kata Juru Bicara Divisi Humas Polri Kombes Harry Goldenhardt dalam keterangan tertulis, Kamis (11/4/2024).

Adapun kerugian materil akibat kecelakaan tersebut mencapai Rp554.800.000.

Sementara itu, Harry mengatakan pihaknya, pada hari yang sama, menindak sebanyak 21.609 pelanggaran lalu lintas. Rinciannya, sebanyak 21.455 berupa teguran dan sebanyak 154 Tilang Etle.

“Data penindakan pelanggar lalu lintas pada Rabu, 10 April 2024 sebanyak 21.609 kejadian dengan rincian, sebanyak 21.455 berupa teguran, dan sebanyak 154 Tilang Etle,” ujarnya.

Harry juga memaparkan volume arus lalu lintas keluar masuk Jakarta melalui lima gerbang tol (GT) Cikupa Utama, Merak, Cikampek Utama, Kalihurip Utama dan Ciawi Utama.

“Volume arus lalu lintas yang masuk Jakarta melalui 5 GT tersebut sebanyak 91.601 kendaraan, sedangkan volume arus lalu lintas yang keluar sebanyak 156.419 kendaraan,” ujar dia.

Namun demikian, dia mengatakan situasi Kamtibmas dalam pelaksanaan Operasi Ketupat 2024 pada Rabu kemarin secara umum dalam keadaan aman, tertib, dan terkendali.

“Situasi Kamtibmas dalam pelaksanaan Operasi Ketupat 2024 pada Rabu, 10 April 2024 secara umum dalam keadaan aman, tertib, dan terkendali. Gangguan kamtibmas kejahatan sebanyak 651 kasus, pelanggaran sebanyak 2 kasus, Bencana sebanyak 8 kejadian, gangguan terhadap ketentraman sebanyak 28 kejadian,” tutur Harry.

Sebelumnya, PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 1.368.243 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-7 hingga H-1 Lebaran atau 3-9 April 2024.

Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat gerbang tol (GT) barrier/utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (arah Trans-Jawa), dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung).

Baca juga: Contraflow di Tol Cikampek Diperpanjang dari Km 47 hingga Km 65

HT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

9  +  1  =