Channel9.id-Jakarta. Bambang Soesatyo (Bamsoet), Ketua MPR RI meminta pemerintah benar-benar mempertimbangkan secara matang sebelum mengambil kebijakan memulangkan anak orang-orang Indonesia pendukung ISIS yang usianya di bawah 10 tahun.
“Jika memutuskan memulangkan anak-anak eks WNI itu, diperlukan strategi serta persiapan secara matang,” kata Bambang Jumat, (14/2).
Pemerintah harus memulai dari pihak-pihak yang akan bertanggung jawab dalam pemulangan tersebut maupun kebutuhan yang diperlukan untuk deradikalisasi bagi anak-anak bekas WNI itu.
Bamsoet mengatakan itu sehubungan dengan rencana pemerintah yang masih mempertimbangkan rencana pemulangan anak-anak pendukung ISIS yang usianya di bawah 10 tahun.
Selain itu menurut dia, pemerintah perlu melakukan upaya-upaya sesuai prosedur untuk memulangkan anak-anak itu, untuk mencegah masuknya paham radikalisme/terorisme di Indonesia.
Tak hanya itu, mantan ketua DPR 2014—2019 itu juga mendorong Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) untuk mengawasi dan merehabilitasi terhadap anak-anak eks ISIS yang akan dipulangkan.
“Perlu diberikan sosialisasi terhadap bahaya terpapar pengaruh radikalisme dan terorisme, serta menanamkan kembali nilai-nilai Pancasila dan sikap cinta tanah air,” tegas dia.
virdika rizky utama