Channel9.id-Jakarta. Kulit yang terlalu berminyak disebut sebagai biang komedo dan jerawat. Kondisi ini secara umum disebabkan oleh genetik, ketidakseimbangan hormon, stres, hingga perawatan kulit yang salah. Nah, selain itu, rupanya makanan tertentu—yang mungkin menjadi asupan sehari-hari—juga bisa memicu produksi minyak yang berlebih, lo.
Belum lagi, di masa pandemi COVID-19 ini, di saat penggunaan masker jadi kewajiban, risiko kemunculan jerawat atau fenomena maskne semakin meningkat.
Oleh karena Kamu tak mungkin melepas masker, paling tidak, Kamu mesti menghindari makanan pemicu kulit berminyak.
1. Gorengan
Makan gorengan juga akan meningkatkan produksi sebum di kelenjar minyak. Ini karena proses penggorengan dengan minyak meningkatkan kandungan lemak trans dalam makanan. Menurut penelitian, lemak trans ini akan memicu produksi lapisan lemak tipis pada kulit yang disebut lipid, salah satu penyusun minyak pada kulit. Nah, saat lapisan lipid bertambah, pori-pori kulit jadi lebih lebar untuk mengeluarkan produksi sebum berlebih.
2. Makanan manis bergula
Makanan tinggi gula tentu tinggi karbohidrat, demikian pula indeks glikemik-nya. Diketahui, indeks glikemik merupakan skor angka untuk menentukan seberapa cepat makanan diubah menjadi gula darah. Semakin tinggi skornya, semakin tinggi gula darah seseorang.
Berbagai penelitian telah menunjukkan bahwa makanan dengan indeks glikemik tinggi memicu produksi minyak berlebih dan jerawat. Ini karena makanan tersebut memicu pelepasan hormon insulin dan insulin-like growth factor-1 (IGF-1), yang akan meningkatkan aktivitas kelenjar minyak dan produksi minyak berlebih di kulit.
Jadi, mengonsumsi makanan manis akan memicu kulit lebih berminyak.
3. Makanan tinggi garam
Natrium pada garam bisa menyebabkan dehidrasi. Pasalnya, natrium bisa menarik air dari sel-sel tubuh. Hal ini bisa membuat tubuh kekurangan air dan dehidrasi. Nah, kondisi ini juga bakal menyebabkan kulit jadi kering. Adapun saat kulit terlalu kering, kelenjar minyak akan memproduksi sebum berlebih untuk menyeimbangkan kelembapan kulit.
4. Produk olahan susu
Rupanya susu dan produk olahannya, seperti keju dan mentega, juga bisa memicu kulit berminyak. Ini karena kandungan asam amino triptofan, leucine, isoleucine, dan valine pada susu bisa memicu produksi hormon insulin dan IGF-1—yang berujung pada peningkatan produksi sebum. Bahkan, konsumsi susu bisa memicu timbulnya jerawat.
5. Beras dan gandum putih
Proses penggilingan membikin beras dan gandum putih kehilangan serat dan berbagai gizi. Imbasnya, produk dari makanan ini cenderung memiliki indeks glikemik yang tinggi. Sebagaimana disinggung sebelumnya, makanan dengan indeks glikemik tinggi memicu produksi minyak berlebih dan jerawat.
6. Daging merah
Daging merah juga bisa bikin kulit berminyak, lo. Pasalnya, lemak jenuh yang dikandung daging mengandung IGF-1 yang tinggi. Telah disebutkan sebelumnya, hormon IGF-1 mampu meningkatkan aktivitas kelenjar minyak sehingga meningkatkan kadar minyak di kulit.
7. Junk food
Makanan cepat saji dan junk food, seperti pizza, burger, dan kentang goreng, juga menjadi penyebab kulit berminyak. Tentu saja demikian, karena makanan ini kaya akan garam, lemak jenuh, dan lemak trans yang bisa meningkatkan produksi sebum pada kulit.
Belum lagi jika Kamu mengonsumsinya bersamaan dengan soda yang tinggi gula, yang juga punya efek yang serupa.
(LH)
