Channel9.id – Jakarta. Dirjen Dukcapil Kementerian Dalam Negeri Zudan Arif Fakrulloh menilai, pandemi Covid-19 memberi hikmah dan dampak positif dari sisi transformasi digital. Bagi Dukcapil hikmah positifnya adalah inovasi pelayanan adminduk bertumbuh sangat banyak.
Menurut Pakar Hukum Administrasi ini, pandemi Covid-19 adalah ‘pemimpin transformasi’ atau ‘pemimpin perubahan yang nyata’.
“Tidak tampak bentuknya tetapi nyata dampaknya. Dampak menyakitkan maupun yang menggerakkan semua potensi,” kata Zudan dalam rilis resmi, Kamis 24 Maret 2022.
Baca juga: 3 Hari Jemput Bola di Entikong, Dukcapil Terbitkan 1.222 Dokumen Kependudukan
Pernyataan itu disampaikan kala Zudan membuka secara virtual Rakorda Forum Penyelenggaraan Adminduk Provinsi dan Kabupaten/Kota se Kaltim bertema: ‘Wujudkan Target Kinerja Penyelenggaran Dukcapil Tahun 2022 dan Sukses Pemilu Serentak Tahun 2024’, di Berau, Kaltim, Selasa 22 Maret 2022 malam.
Dirjen Zudan pada saat yang bersamaan sedang berkunjung ke Kalimantan Selatan menyampaikan sambutannya secara virtual lewat aplikasi zoom meeting.
Zudan pun menyampaikan, tranformasi digital yang dilakukan akan mendapatkan antusias besar dari masyarakat.
“Demikian juga antusiasme masyarakat menggunakan layanan online tumbuh tinggi sekali. Digitalisasi bergerak sangat cepat,”
Zudan lantas mengajak seluruh jajarannya terus berinovasi mengubah cara melayani masyarakat dengan lebih baik.
Terkait kemajuan digital, berawal dari pencanangan Dukcapil Go Digital di Makassar pada 8-9 Februari 2019, tanda tangan elektronik (TTE) mulai dilaksanakan para Kadis Dukcapil dengan baik, meski belum banyak masyarakat yang berminat dengan layanan online. Outout dokumen kependudukan pun mulai dicetak dengan kertas putih biasa.
Baru tahun 2020 secara bertahap layanan online mulai tumbuh, dan 2021 peminat layanan online tumbuh tinggi sekali
“Layanan online di Disdukcapil Kota Balikpapan salah satu ikon di Provinsi Kaltim. Terima kasih Pak Kadis Hasbullah Helmi yang mendorong pelayanan online,” kata Dirjen Zudan.
HY
