Techno

Misterius, Metana Mendadak Hilang dari Planet Mars

Temuan tidak adanya metana di Mars, ternyata berbeda dengan robot penjelajah milik NASA, Curiosity.

Ia justru menemukan metana di Mars, walau temuannya tidak merata. Robot tersebut mengungkap adanya tingkat fluktuasi musiman dari gas di atmosfer Mars.

Kepala instrumen penginderaan metana Curiosity, Chris Webster, berkata temuannya kelak akan direkonsiliasi.

Pasalnya, timnya harus butuh waktu enam bulan sebelum mereka dapat mendeteksi lonjakan metana sebagai bagian di mars.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  64  =  65