Channel9.id – Jakarta. Anies Baswedan menilai pergantian presiden pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 bukan hanya soal meneruskan atau tidak meneruskan program pemerintahan. Tetapi, menurut bakal calon presiden (capres) dari Koalisi Perubahan itu, gelaran Pemilu ditujukan untuk melihat kembali arah bangsa.
Hal tersebut disampaikan Anies dalam acara deklarasi relawan Amanat Indonesia (ANIES) di GBK Senayan, Jakarta, Minggu (7/5/2023).
“Pemilu 2024 bukan soal meneruskan atau tidak meneruskan sebuah program, bukan. Pemilu 2024, Pemilu 2019, Pemilu 2014, dan pemilu-pemilu lainnya adalah sebuah kesempatan untuk menengok kembali arah perjalanan bangsa,” ujar Anies dalam pidatonya.
“Republik ini didirikan dengan cita-cita, janji, menghadirkan keadilan bagi semua,” sambungnya.
Ia menilai pemilu yang selama ini digelar 5 tahun sekali, menjadi proses penentuan kembali arah bangsa. Anies juga mengingatkan awal NKRI didirikan dengan cita-cita dari para pendiri bangsa.
Menurutnya, kemerdekaan RI bukan sekadar menghentikan kolonialisme. Tetapi, lanjutnya, kemerdekaan RI selama 77 tahun ini untuk menghadirkan kesejahteraan bagi seluruh rakyat.
“Kita harus ingat, merdeka bukan hanya untuk mengguling kolonialisme. Merdeka adalah untuk menggelar keadilan bagi semuanya. Menggelar kesejahteraan bagi semua,” pungkasnya.
Sebagai informasis, acara relawan Anies tersebut turut dihadiri para petinggi partai pengusungnya, yaitu NasDem, Demokrat, dan PKS.
Baca juga: Presiden PKS Buka Peluang Cawapres Anies dari Non-Parpol
HT
