Channel9.id – Jakarta. Ketua Umum PSSI Erick Thohir memastikan Liga 1 2023/2024 akan menggunakan tekologi Video Assistant Referee (VAR) musim depan. Penggunaan VAR itu baru akan dimulai saat paruh kedua musim.
Untuk penggunaan VAR ini sendiri dibarengi dengan keinginan Erick Thohir. Menteri BUMN itu mengaku, jika penggunaan VAR diterapkan, ia ingin prestasi sepak bola Indonesia pun semakin baik ke depannya. Bahkan, sepak bola Indonesia diharapkan mampu bersaing dengan negara Asia lainnya.
“Saya targetkan liga, harus punya prestasi liga lebih baik dari liga-liga lain di Asia, karena ada enam pemain asing [dalam tim], lima non-Asia, satu Asia Tenggara, dan kita akan menyiapkan sistem VAR di Liga 1 pada musim setengah berikutnya. Bukan di awal, tetapi di tengah. Saya pastikan liga harus bisa itu,” ucap Erick.
Mantan Presiden Inter Milan itu juga berharap harmonisasi antara klub Liga 1 dan Timnas Indonesia tak ada masalah seperti musim sebelumnya. Erick mengatakan kompetisi direncanakan bergulir dengan harapan para pemain bisa tampil konsisten juga di Timnas Indonesia.
Untuk itu, saat kompetisi bergulir nantinya ia berharap klub pun rela melepas pemainnya saat dapat panggilan ke Timnas Indonesia.
“Liga 1 sudah bersepakat dengan PSSI ketika Tim Nasional membutuhkan, klub mendukung. Nanti Liga 1 itu untuk saat persiapan TC Piala Asia di Qatar, Liga 1 akan berhenti. Selama AFC akan berhenti,” ucap Mantan Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) itu.
“Selama FIFA Matchday Juni, September, Oktober, November, plus beberapa minggu di Desember akan berhenti. Itu Liga 1 akan mulai 1 Juli yang tadinya akhir Mei,” sambungnya.
Dengan begitu, saat Liga 1 dimulai pada 1 Juli mendatang, dipastikan belum ada teknologi bernama VAR, tetapi pada pertengahan musim nantinya VAR bakal gunakan.
“Jadi bukan awal musim karena masih ada training dan saya pastikan Liga harus bisa itu,” ucap Erick Thohir.
HT