Hot Topic Hukum

Pemeran Pria Film Porno PH Jaksel Merasa Dibohongi Sutradara, Seperti Ini Pengakuannya

Channel9.id – Jakarta. Redja Adipati, salah seorang pemeran pria dalam film porno rumah produksi Jakarta Selatan, menyebut dirinya dibohongi oleh sutradara terkait legalitas konten.

Pengakuan Redja disampaikan saat memenuhi panggilan pemeriksaan di Polda Metro Jaya pada Jumat (22/9/2023). Ia menyebut dirinya baru memenuhi panggilan pemeriksaan karena sempat sakit. Dalam proses pemeriksaan, penyidik menanyainya 30 pertanyaan.

Sama seperti beberapa pemeran atau talent, ia merasa dirinya dibohongi oleh sutradara inisial I tentang legalitas rumah produksi dan konten yang diproduksi. Pada awalnya ia dijanjikan untuk membuat konten untuk platform seperti Youtube, TikTok atau SnackVideo.

“Saya sebagai talent dan saya di situ merasa dihobongi sutradara Irwansyah tentang legalitas. Karena kita didoktrin dari awal tentang legalitas bahwa film ini sudah legal dan sudah berbadan hukum jadi Ketika saya di-calling lagi untuk syuting ya saya merasa dia bilang sudah aman, ya saya ikut,” bebernya.

“Setahu saya konten Youtube, kayak Tiktok, Snackvideo dan sebagainya Cuma tidak disebutkan untuk konten apa saya juga tidak tahu,” ucapnya menambahkan.

Sebelumnya, Anisa Amelia, akrab disapa Meli3gp, Virly Virginia dan Fatra Ardianata telah penuhi panggilan Polda Metro Jaya pada Selasa (19/09/2023) kemarin. Mereka menyampaikan bahwa adegan persetubuhan di film yang mereka mainkan bukan hubungan seksual sungguhan.

“Setelah tahu dari beberapa teman yang meranin pun, aku nggak mau yang adegannya terlalu vulgar. Kebetulan aku nggak ada ciuman sama bersetubuh. Cuma Teknik kamera,” ucap Meli di Polda Metro Jaya pada Selasa (19/09/2023) kemarin.

Sebelumnya, Polres Jakarta Selatan membongkar rumah produksi film porno di Jakarta Selatan. Sebanyak 5 pelaku ditangkap, mulai pemeran, sutradara, hingga produser. Kelima tersangka itu antara lain; laki-laki inisial I sebagai sutradara, admin, pemilik yang menguasai website hingga produser; laki-laki inisial JAAS sebagai kameramen; laki-laki inisial AIS sebagai editor film; laki-laki inisial AT sebagai sound engineering; wanita inisial SE sebagai sekretaris dan merangkap talent.

“Kemudian dilakukan upaya paksa penangkapan terhadap 5 orang tersangka. Kelima tersangka ini dalam satu rumah produksi,” beber Dirkrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak saat dihubungi awak media, Rabu (13/9/2023).

Baca juga: Satu Talent Laki-Laki Film Porno PH Jaksel Diperiksa Polisi

Baca juga: Polisi Akan Gelar Perkara Terkait Pemeran Film Porno Rumah Produksi Jaksel

BHR

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  80  =  84