Channel9.id – Jakarta. Anggota Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Hashim Djojohadikusumo memastikan kursi menteri pertanian tetap dijabat Amran Sulaiman jika Prabowo-Gibran terpilih di Pilpres 2024. Hashim menyebut Prabowo terkesan dan bangga dengan kinerja Amran selama menjadi Menteri Pertanian di masa pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Saya kira sudah dipastikan bahwa yang akan meneruskan kebijakan pemerintah di bidang pertanian di masa yang akan datang, saya kira sudah hampir dipastikan adalah Pak Amran,” kata Hashim Dialog Kebangsaan di Aula Prof A Amiruddin, Universitas Hasanuddin (Unhas), Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (20/2/2024).
“Beliau (Prabowo) sangat-sangat terkesan dan bangga dengan pekerjaan Pak Amran. Insyaallah yang menentukan nanti hanya Yang Maha Kuasa ya,” imbuhnya.
Hashim menyebut Amran yang kini menjabat sebagai Mentan dinilai cocok untuk melanjutkan kebijakan di sektor pertanian di era pemerintahan Prabowo nanti. Sebab, menurut Hashim, keberlanjutan sangat berdampak pada stabilitas politik.
Hashim mengaku dirinya mengetahui susunan kabinet nanti lantaran kedekatannya dengan Prabowo yang merupakan adik kandung Prabowo.
“Ini saya tahu karena cukup dekat dengan calon presiden yang akan datang,” ujarnya.
Saat ditemui wartawan usai acara Dialog Kebangsaan tersebut, Hashim kembali menegaskan bahwa Amran akan menjabat Menteri Pertanian di pemerintahan mendatang. Ia menyebut indikasinya sangat kuat.
“Itu indikasi kuat sekali bahwa beliau akan tetap jadi Menteri Pertanian,” ucapnya.
Selain Amran, Hashim belum membeberkan nama-nama yang akan masuk dalam kabinet Prabowo-Gibran nantinya.
“Satu (nama) aja lah,” ucapnya.
Adapun pasangan capres dan cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sejauh ini unggul dari dua pasangan kandidat lainnya. Berdasarkan data real count KPU per Selasa (20/2/2024) pukul 16.00 WIB dengan data masuk 72,72 persen atau di 598.642 dari 823.236 TPS, Prabowo-Gibran meraih 57.928.587 suara atau 58,7 persen.
Pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar mendapat 23.933.303 suara atau 24,25 persen. Sementara pasangan Ganjar-Mahfud hanya memperoleh 16.823.290 suara atau 17,05 persen.
HT