Nasional

Serah Terima Jabatan Pangdiv 3 Kostrad, Komitmen Bersama Pemprov untuk Ketahanan Pangan Sulsel

Channel9.id-Gowa. Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan, Bahtiar Baharuddin, menghadiri upacara serah terima jabatan Pangdiv 3 Kostra yang berlangsung di Divisi Infanteri 3 Kostrad, Kabupaten Gowa, Rabu, 17 April 2024.

Mayjen TNI Choirul Anam menyerahkan tongkat komando kepada Brigjen TNI Bangun Nawoko. Panglima Kostrad, Letnan Jenderal Muhammad Saleh Mustafa, turut hadir secara langsung.

Pj Gubernur Bahtiar memberikan piagam penghargaan kepada Mayjen TNI Choirul Anam sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi signifikan Pangdiv 3 Kostrad dalam membantu pembangunan berbagai sektor di Sulsel.

Bahtiar juga menyampaikan rasa bangga dan kebahagiaan atas kehadiran Pangkostrad secara langsung. Serta menegaskan komitmen Pemerintah Daerah untuk bersinergi dan berkolaborasi. Kehadiran pejabat Pangdiv yang baru merupakan kesempatan untuk memperkuat sinergi. Terutama dalam program ketahanan pangan yang dimiliki, yang sejalan dengan Program Pemprov.

Bahtiar menekankan pentingnya ketahanan pangan yang tidak hanya terbatas pada tanaman, tetapi juga meliputi ketersediaan sumber makanan dari peternakan, perikanan, dan pertanian. Dia mendorong Sulsel menjadi pusat komoditi unggulan, termasuk pengembangan pisang, cabai, sukun, nangka, dan hortikultura lainnya.

“Kita tahu betul bahwa ketahanan suatu daerah atau negara adalah ketika memiliki sumber makanan yang cukup. Bukan hanya memenuhi, tetapi mau menjadi sumber kekuatan masyarakat. Karena potensi Sulsel di situ,” sebutnya.

Sementara itu, Pangkostrad menyatakan bahwa pergantian jabatan Pangdiv 3 Kostrad merupakan bagian dari reorganisasi dan penyegaran di lingkungan TNI Angkatan Darat.

“Keberadaan dari Divisi 3 di Makassar ini tentunya merupakan suatu dari Angkatan Darat tetap berkesinambungan dan berkelanjutan jadi pergantian jabatan ini tidak mempengaruhi apa yang menjadi kebijakan pimpinan TNI-Angkatan Darat maupun dari Bapak Panglima TNI, khususnya Satuan Kostrad tetap profesional, responsif, integratif, adaptif dan modern,” paparnya.

Pangkostrad juga menegaskan bahwa program sosial, termasuk Manunggal Air dan Ketahanan Pangan, akan terus dilaksanakan bekerja sama dengan pemerintah daerah, khususnya di Indonesia Timur. Makassar, Sulsel pada umumnya sebagai tulang punggung ekonomi, memiliki peran vital dalam mendorong pertumbuhan ekonomi regional.

“Apabila Makassar, Sulawesi Selatan ini maju maka akan memacu pertumbuhan ekonomi di wilayah timur Indonesia yang sedang saat ini menjadi prioritas pemerintah,” tandasnya.

Baca juga: Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Pastikan Rencana Pembangunan Stadion Siap Diresmikan Presiden

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

8  +  2  =