Channel9.id-Jakarta. Sebuah ledakan bom di Cairo, Mesir pada Senin (5/8) malam waktu setempat telah menewaskan 20 orang. Sebuah mobil melaju kencang berlawanan arah, dan menabrak tiga mobil lainnya diluar sebuah rumah sakit kanker di pusat kota Cairo, Mesir.
Akibatnya, selain menewaskan 20 orang serangan itu juga melukai 47 orang lainnya, tiga diantaranya kritis, demikian keterangan petugas medis seperti dilansir BBC.
Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi mengucapkan bela sungkawa kepada keluarga korban yang terbunuh dalam serangan yang ia sebut sebagai “insiden teroris pengecut”.
“Saya menyampaikan belasungkawa terdalam kepada orang-orang Mesir dan keluarga para korban yang terbunuh, dalam insiden teroris pengecut di wilayah Kasr al-Aini kemarin malam,” tulis Abdel dalam akun resmi media sosialnya.
Juru bicara kementerian kesehatan Khaled Megahed mengatakan, serangan mematikan itu, beberapa orang menderita luka bakar dengan tingkat yang berbeda-beda.
Sekitar 78 pasien kanker yang dirawat di rumah sakit tersebut, tambahnya, dipindahkan ke rumah sakit lainnya.
Jaksa penuntut umum telah memerintahkan penyelidikan yang menyebabkan kecelakaan tersebut, sementara pihak kepolisian menyebutkan serangan diduga dilakukan oleh Hasm, kelompok bersenjata afiliasi Ikhwanul Muslimin.
Akibat ledakan tersebut, bangunan rumah sakit mengalami kerusakan parah, demikian dilaporkan Reuters. Empat mobil hangus terbakar dan teronggok di tengah jalan.
Otoritas berwenang Mesir menyatakan ledakan terjadi setelah sebuah mobil melaju berlawanan arah dan menabrak tiga kendaraan lainnya. Saksi mata menuturkan pengemudi mobil berhasil melarikan diri sebelum bom meledak