Channel9.id-Jakarta. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih betah di zona merah hingga akhir sesi I perdagangan, Senin (26/8/2019). Indeks tercatat turun 61,70 poin atau 0,98 persen ke 6.193,89.
Dari 494 saham yang diperdagangkan, 108 di antaranya menguat, 260 melemah dan 126 stagnan. Frekuensi perdagangan tercatat 229.209 kali dengan nilai transaksi Rp3,42 triliun dan 9,65 miliar lembar saham diperjualbelikan.
10 indeks sektoral penggerak IHSG hampir seluruhnya melemah, sementara perkebunan menjadi satu-satunya yang mencatatkan penguatan atau naik 1,26 persen. Kontributor utama yang menekan indeks, yakni sektor properti yang turun 1,51 persen.
Investor asing melanjutkan aksi jualnya dengan membukukan net sell Rp309,06 miliar. Di pasar reguler asing membukukan net sell Rp306,99 miliar, sementara negosiasi dan tunai Rp2,06 miliar.
Adapun saham yang masuk daftar top gainers:
- PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) naik Rp200 atau 3,21 persen ke Rp6.425
- PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) naik Rp100 atau 1,97 persen ke Rp5.175
- PT Indosat Tbk (ISAT) naik Rp110 atau 3,36 persen ke Rp3.380
- PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) naik Rp30 atau 1,64 persen ke Rp1.860
Sementara, saham-saham yang masuk dalam jajaran top losers, yakni
- PT United Tractors Tbk (UNTR) turun Rp475 atau 2,32 persen ke Rp20.025
- PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) turun Rp150 atau 1,97 persen ke Rp7.475
- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) turun Rp150 atau 2,09 persen ke Rp7.025
- PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) turun Rp175 atau 2,52 persen ke Rp6.775