Channel9.id-Malang. Mendagri Tito Karnavian mengajak pemerintah daerah (Pemda) ikut menyukseskan program Tiga Juta Rumah. Ia menilai program itu mencerminkan keberpihakan nyata pemerintah terhadap rakyat kecil.
Ajakan tersebut disampaikan Tito saat meninjau Perumahan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kelurahan Bandulan, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Jumat (17/10). Dalam kunjungan itu, ia didampingi Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait.
Tito mengatakan Presiden Prabowo Subianto konsisten mendorong berbagai program kerakyatan, mulai dari Tiga Juta Rumah, Sekolah Rakyat, hingga Makan Bergizi Gratis. Karena itu, Pemda diminta memberi dukungan konkret agar program perumahan rakyat berjalan maksimal.
“Kami juga mendukung lewat kebijakan pembebasan BPHTB dan retribusi PBG bagi masyarakat berpenghasilan rendah,” ujar Tito.
Ia menilai langkah itu penting agar pembangunan dan renovasi rumah rakyat tidak terbebani biaya tambahan. Tito juga mendorong Pemkot Malang meniru sistem pelayanan cepat seperti di Surabaya, yang bisa menerbitkan izin Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) hanya dalam 15 menit.
“Surabaya itu luar biasa, 15 menit PBG selesai. Ini yang harus dicontoh,” kata Tito.
Menurutnya, pelayanan yang cepat akan mempercepat realisasi program perumahan rakyat dan memberi manfaat langsung bagi masyarakat. Ia menegaskan, program besar seperti ini tidak bisa dijalankan oleh satu pihak saja.
“Pak Menteri Perumahan tidak bisa kerja sendiri. Harus didukung Pemda, perbankan, pengembang, kontraktor — semua pihak harus memberi kemudahan,” tandasnya.
Baca juga: Menteri Tito: Pemda Wajib Dukung Program Tiga Juta Rumah





