Channel9.id-Jakarta. Dunia entertainment melahirkan musisi yang punya ciri khas tersendiri. Kali ini, musisi Franki Indrasmoro siap merilis karya anyarnya berjudul ‘Victory Song’. Sebuah simbol dari semangat, perjalanan panjang, dan kemenangan pribadi sebagai seorang seniman yang terus bertumbuh.
Pria yang juga eks-drummer band Naif ini bakal menyajikan ‘Victory Song’ sebagai lagu instrumental bergaya Indorock dan lagu ini bakal melengkapi album solonya mendatang bertajuk “Revisi Diri”.
“Buat aku, Victory Song adalah cara merayakan kemenangan atas diri sendiri. Bukan soal mengalahkan orang lain, tapi tentang berdamai dengan perjalanan hidup,” ujar Franki dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (8/11/2025).
Lagu ini sudah disiapkan sejak 2008 di masa keemasan Naif, dan pria yang akrab disapa Pepeng itu memutuskan untuk merilisnya kembali dalam versi remastered.
Tanpa lirik, lagu ini berbicara lewat irama — memadukan nuansa rock klasik, sentuhan film-film Western klasik, dan groove optimistik yang khas Franki.
Dengan aransemen yang mengalir penuh energi dan karakter suara drum yang kuat,’Victory Song’ diharapkan bisa menjadi pengingat bahwa kemenangan sejati datang dari keberanian untuk terus melangkah, meski jalan yang ditempuh penuh jatuh bangun.
Rilisan ini menandai babak awal dari rangkaian karya dalam album ‘Revisi Diri’ yang akan menampilkan 12 lagu hasil perjalanan musikal Franki selama hampir tiga dekade.
“Setiap lagu di album ini adalah potongan hidupku. Victory Song kubuka sebagai pengingat: aku masih di sini, dan aku masih punya banyak cerita,” tambahnya.
Melengkapi karyanya, visual cover dari ‘Victory Song’ hadir dengan tampilan minimalis. Huruf “V” hitam-putih bergaya goresan tinta dipilih untuk melambangkan kesederhanaan namun penuh makna sebuah simbol perjuangan yang lahir dari coretan kehidupan.
‘Victory Song’ akan hadir di berbagai digital streaming platform pada 10 November 2025.
Sebagai informasi, Franki Indrasmoro Sumbodo adalah seorang musisi, pemeran film Indonesia, juga seorang penulis lagu dan buku. Ia lebih akrab dipanggil dengan nama Pepeng.
Pepeng adalah seorang lulusan D-3 Fakultas Seni Rupa/Desain Grafis Institut Kesenian Jakarta (1994-99). Ketika berusia 17 tahun, pengoleksi action figures dan buku komik ini berhasil meraih Juara Harapan I Lomba Menggambar Kobo-Chan (Elex Media Komputindo). Setelah itu Pepeng digaet Majalah HAI sebagai freelance illustrator selama dua tahun (1993-95).
Tahun 1995 Pepeng banting stir ke dunia musik. Selain menjadi main talent video klip band Netral, Walah!, bersama David, Jarwo, Chandra, dan Emil, Pepeng mendirikan band NAIF yang tetap eksis sampai sekarang. Di band tersebut, Pepeng yang memegang posisi sebagai drummer dan backing vocal juga turut aktif menulis lagu.
Ia juga yang menulis lagu Posesif (album Jangan Terlalu NAIF, 2000), mendesain sampul kaset/CD The Best of NAIF dan Retropolis (2005), serta mengonsep dan memproduseri video klip NAIF Jikalau (album Titik Cerah, 2002) dan lima buah video klip yang ada dalam album Retropolis.
Kontributor: Akhmad Sekhu





