Channel9.id-Jakarta. Film ‘Belum Ada Judul’ karya sutradara Aria Kusumadewa tayang serentak di bioskop seluruh Indonesia mulai Kamis, 20 November 2025. Sebuah film yang mengajak penonton menyelami dilema moral guru yang mempertaruhkan kehormatan dan karier demi masa depan murid-murid.
‘Belum Ada Judul’ dibintangi Bucek Depp dan Arla Ailani, Alexandra Gottardo, Nurra Datau, Surya Saputra, Zeyn Arsa Datau, Ena Pasaribu, Deddy Mizwar hingga maestro musik Indonesia, Iwan Fals.
“Saya ingin mengajak penonton bertanya: Apakah selalu yang benar itu harus diungkapkan? Nyatanya, cinta dan tanggung jawab justru membuat kita untuk tetap diam,” ungkap Aria Kusumadewa dalam pernyataan tertulisnya, Kamis (20/11/2025)
‘Belum Ada Judul’ menjadi potret menyayat tentang pengabdian guru, batas antara benar dan salah, serta pilihan manusia antara kebenaran dengan kasih sayang. Semua digambarkan dengan gamblang.
Aria Kusumadewa menyatakan, film Belum Ada Judul tidak hanya mengisahkan perjuangan guru, tapi juga menggambarkan realita sosial di era digital.
Sebuah foto atau video dapat mengubah persepsi publik dan menimbulkan badai opini. Belum Ada Judul menghadirkan drama emosional yang menyentuh, relevan bagi guru, murid, maupun orang tua.
Selain itu, film ‘Belum Ada Judul’ menandai kembalinya Aria Kusumadewa ke layar lebar dengan karya sarat akan nilai kemanusiaan. Sebelumnya, ia dikenal lewat film-film berkarakter kuat dan kritis terhadap realita sosial.
Diberitakan sebelumnya, Deddy Mizwar selaku produser mengungkap, judul film ‘Belum Ada Judul’ tak serta-merta muncul, meski tak memungkiri inspirasi awal datang dari tokoh ikonis dalam lagu Iwan Fals yang sangat populer.
“Jadi, awalnya memang terinspirasi dari tokoh Umar Bakri ya. Tapi secara hak cipta, kita masih ada kendala berhubungan dengan pihak-pihak lain,” ujar Deddy Mizwar
Baginya, film bukan sekadar hiburan semata.
Film bisa menjadi media untuk belajar dan memperkaya batin. “Biar bisa sama-sama belajar, bisa menambah wawasan, kekayaan batin, melalui apa yang kita lihat dan kita dengar. Saya kira itu saja,” Deddy Mizwar menjelaskan.
Kontributor: Akhmad Sekhu





