Channel9.id-Jakarta. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto memastikan korban jiwa akibat kerusuhan di Papua berjumlah empat orang dari warga sipil dan 1 orang TNI.
“Saya sampaikan disini, sampai dengan hari ini hasil pantauan masyarakat yang meninggal dunia empat orang,” ujarnya saat konferensi pers di Jakarta, Rabu (4/9).
Wiranto menjelaskan empat korban meninggal tercatat di Papua, sedangkan korban luka berjumlah 15 orang. Sementara itu, satu orang korban meninggal dari TNI.
Sementara itu, lanjutnya, untuk wilayah Papua Barat tidak terdapat korban meninggal, baik dari masyarakat sipil maupun aparat TNI-Polri.
“Di Papua Barat malah yang meninggal dunia nihil, luka-luka juga nihil. Luka ringan ada tapi tidak begitu. TNI-Polri enggak ada yang meninggal tapi yang luka-luka ada dua orang, “ katanya.
Ia menegaskan saat ini situasi dan kondisi di Papua dan Papua Barat sudah semakin kondusif sehingga beberapa aktivitas bisa kembali berjalan normal. Pelayanan publik, lanjutnya, seperti transportasi, pelabuhan, bandara, dan terminal sudah berjalan kembali seperti semula.
Wiranto menambahkan, aktivitas sekolah di Papua dan Papua Barat akan dibuka kembali mulai esok, Kamis 5 September 2019.