Channel9.id-Jakarta. Seorang penyerang yang mengenakan abaya atau baju perempuan tradisional Muslim berwarna hitam, meledakkan bom di luar kamp militer di selatan Filipina. Pengebom bunuh diri tewas setelah meledakkan bom di luar kamp militer di selatan Filipina.
Dikutip japantimes, Kepala militer regional Letnan Jenderal Cirilito Sobejana mengatakan, penyerang penyerang tersebut mencoba memasuki sebuah detasemen di kota Indanan, Sulu, namun gagal. Dalam serangan yang terjadi pada Minggu (8/9), tidak terdapat korban lain. Diketahui, ini merupakan serangan bom bunuh diri ketiga di Sulu tahun ini.
Ia menjelaskan, penyerang yang memakai abaya memiliki rambut panjang, namun terlihat terlalu besar untuk ukuran badan seorang wanita.
“Pengebom seperti…orang asing berambut panjang, tapi melihat dari ukuran tangan sepertinya dia seorang pria,” ujarnya.
Hingga saaat ini, belum ada kelompok yang mengklaim serangan itu. Sehari sebelumnya terjadi pengeboman yang diklaim oleh ISIS dan melukai delapan orang di sebuah pasar di Pulau Mindanao.