Channel9.id-Jakarta. Mantan Wakil Panglima Pejuang Integrasi (PPI) Timor Timur Eurico Guterres mengaku bahwa persoalan Timor Timur (sekarang Timor Leste) bukan dosa Habibie pribadi, dan bukan pula salah Habibie sendiri. Ia meminta agar BJ Habibie jangan disalahkan karena terlepasnya Timor Timur.
“Jangan lempar kesalahan kepada Pak Habibie semata dan seluruhnya. Pak Habibie hanya orang yang terpaksa menggenggam bara api yang dibakar oleh orang lain,” katanya.
Eurico mengatakan, ia sudah tidak mempersoalkan lagi masalah lepasnya provinsi termuda itu dari genggaman Indonesia.
“Saya pribadi sudah tidak pernah mengungkit masa lalu, terlepasnya Timor Timur bukan dosa Habibie pribadi, bukan salah Habibie sendiri, saya sudah pernah tiba di Parepare (tempat kelahiran Habibie) beberapa kali,” kata Eurico kepada Antara di Kupang, Kamis (12/9).
Menurutnya, almarhum BJ Habibie, tertimpa persoalan Timor Timur yang telah menumpuk sebelumnya pada saat itu.
“Pak Habibie dihadapkan pada pilihan yang cukup berat, dan keputusannya Pak Habibie melepaskan Timor Timur dari Ibu Pertiwi dinikmati bersama,” katanya.
Sebagai anak bangsa tentunya, dia turut berduka karena bangsa Indonesia kehilangan seorang pemimpin besar yang genius dan tulus memberi yang terbaik kepada Indonesia.
“Selamat jalan Pak Habibie, kami warga negara Indonesia eks Provinsi Timor Timur tidak akan pernah lupa jasa besarnya kepada negara dan bangsa ini. Kami berdoa semoga mendapat tempat yang layak di sisi Allah,” katanya.