Nasional

Kementerian PUPR Programkan Rehabilitasi 85.500 ha Jaringan Irigasi

Channel9.id-Jakarta. Dalam upaya untuk menjamin kebutuhan pangan bagi masyarakat, Pemerintah berencana menciptakan daerah yang ditetapkan sebagai lumbung pangan baru di Indonesia. Lokasi lumbung pangan baru yang juga merupakan bagian dari Program Strategis Nasional (PSN) 2020 – 2024 tersebut rencananya berada di Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng).

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, terdapat lahan potensial pada kawasan Eks-Pengembangan Lahan Gambut (PLG) di Kalteng yang sudah dikembangkan menjadi sawah. “Lahan tersebut sebelumnya merupakan bagian Proyek Pengembangan Lahan Gambut (PLG) 1 juta ha di Kuala Kapuas. Terdapat seluas 165.000 hektare (Ha) lahan  yang sekarang sudah menjadi sawah, bukan berupa gambut tetapi material batuannya adalah tanah aluvial yang berada di pinggir sungai Barito,” kata Basuki, Rabu (03/06).

Dari total luas lahan potensial tersebut, dia mengatakan, sudah ada sekitar 85.500 Ha lahan fungsional yang digunakan untuk berproduksi setiap tahunnya. Sedangkan sisanya, menurut dia, sekitar 79.500 Ha sudah menyemak sehingga perlu dilakukan pembersihan (land clearing) saja, tanpa perlu dilakukan cetak sawah kembali.

“Berdasarkan data, dari total luas lahan yang fungsional tersebut, diperlukan rehabilitasi jaringan irigasi untuk lahan seluas 57.200 Ha, sementara sisanya seluas 28.300 Ha kondisi jaringan irigasinya masih berfungsi dengan baik,” pungkasnya.

Selain itu, Basuki mengatakan bahwa rehabilitasi irigasi akan dilakukan secara bertahap mulai tahun 2020 hingga  2022 dengan perkiraan kebutuhan anggaran Rp 1 triliun. Sedangkan apabila nanti diputuskan untuk juga dikembangkan pada lahan seluas 79.500 Ha, program yang dibutuhkan adalah peningkatan jaringan irigasi pada dengan perkiraan kebutuhan anggaran sekitar Rp 1,9 triliun. (IG)

.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  39  =  45