Channel9.id – Jakarta. Belakangan ini, tagihan listrik yang membengkak ramai dibicarakan di media sosial. Tiap orang menuliskan keluh kesalnya dan mengomentari tagihan listrik yang membengkak tersebut.
Salah satu yang memberikan komentar adalah Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Roy Suryo.
Roy Suryo menilai, Perusahaan Listrik Negara (PLN) tidak transparan. Roy pun menantang berdebat dengan PLN secara terbuka.
“Saya bersedia berdebat dengan PLN untuk membela masyarakat soal ini secara Ilmiah dan terbuka,” kata Roy, Kamis (11/6).
Menurut mantan wakil Ketua Umum Partai Demokrat tersebut, tagihan listrik membengkak secara tidak wajar. Kenaikan tagihan PLN yang dikeluhkan oleh mayoritas masyarakat Indonesia, sebenarnya adalah masalah ketidakkejujuran komunikasi sejak awal.
“Sejak awal tidak diinfo petugas-petugas tidak ke rumah-rumah selama PSBB, juga tidak diinfo pelanggan-pelanggan harus memotret atau mencatat stand meter sebagai bukti,” kata Roy.
Selain itu, Roy juga mengomentari soal video animasi grafis yang dibagikan akun @pln_123 di Twitter.
Video itu, menurutnya, justru terkesan tidak mengakui lemahnya komunikasi dan malah terkesan menyalahkan work from home dan bulan Ramadhan sebagai biang melonjaknya tagihan listrik para pelanggan.
(HY)