Channel9.id-Jakarta. Ketua Umum Dewan Pimpinan Daerah Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) DKI Jakarta Sarman Simanjorang meminta kalangan pengusaha mendukung kebijakan perpajangan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) diperketat hingga 11 Oktober 2020. “Bagi dunia usaha tidak ada pilihan, bahwa kami harus menerima dan melaksanakan aturan main PSBB sekalipun membatasi ruang gerak operasional usaha,” ujarnya, Jumat, 25 September 2020.
Menurut Sarman, perpanjangan PSBB memberatkan kalangan pengusaha, karena omset bakal turun 80 persen, arus kas tertekan dan biaya operasional naik. Namun, semua beban itu merupakan risiko yang ditanggung akibat pandemi Covid-19.
Sarman berharap PSBB kali ini menjadi yang terakhir. Sebab pandemi berkepanjangan akan memunculkan berbagai masalah. “Seperti PHK bertambah, banyak UMKM tutup, angka kemiskinan bertambah dan munculnya berbagai masalah sosial,” ujarnya.
Para pengusaha, kata dia, tidak khawatir dengan resesi ekonomi. Alasannya, fundamental ekonomi Indonesia masih kuat dan dapat membaik jika Covid-19 dapat segera teratasi. Sebaliknya pandemi berkepanjangan membuat pengusaha was-was dan tak pasti melakukan usaha.