Channel9.id-Jakarta. Twitter menghentikan sementara program verifikasinya, yang memungkinkan pengguna mengajukan akunnya mendapat centang biru. Padahal perusahaan baru membuka kembali program ini untuk publik pada Kamis, 20 Mei lalu—setelah ditutup sejak 2017. Adapun penghentian program ini dilakukan lantaran perusahaan menerima terlalu banyak pengajuan.
“Kami masih meninjau pengajuan verifikasi. Jadi kami harus berhenti sejenak untuk menerima lagi untuk saat ini sementara kami meninjau yang telah dikirimkan. Kami akan segera membuka kembali permintaan! (kami bersumpah kelingking),” ujar perusahaan melalui cuitan di akun resmi Twitter belum lama ini, dikutip dari The Verge.
Baca juga: Beberapa Kesalahan Pemanfaatan Twitter Oleh Lembaga Negara
Dengan membuka kembali program tersebut, siapa pun bisa mengajukan permohonan untuk menerima centang biru. Jadi tak heran bila pengajunya banyak sekali.
“Setelah Anda mengajukan permintaan (verifikasi), Anda bisa menunggu respons Kami di email dalam beberapa hari. Namun, bisa juga beberapa minggu, bergantung pada berapa banyak antrian yang mengajukan permintaan,” terang Twitter melalui blog. Melihat Twitter menghentikan sementara pengajuan verifikasi, nampaknya jumlah pengajunya begitu besar. Padahal program tersebut baru dibuka kembali delapan hari.
Dengan kebijakan terbaru, ada enam kategori akun yang bisa verifikasi: pemerintah; perusahaan, merek, dan organisasi; organisasi berita dan jurnalis; hiburan; olahraga dan permainan; dan aktivis, penyelenggara, dan individu berpengaruh lainnya.
(LH)
