Teknologi Ini Bantu Prediksi Herd Immunity
Techno

Teknologi Ini Bantu Prediksi Herd Immunity

Channel9.id-Jakarta. Sistem Arogya membantu mempermudah rantai pasok kebutuhan peralatan kesehatan di rumah sakit, termasuk vaksinasi, selama pandemi COVID-19 ini. Startup teknologi ini tengah mengembangkan algoritme untuk ini.

Baca juga: Cegah Pencemaran Nama Baik, Google Perbarui Algoritme Pencariannya

CEO Arogya Victor Fungkong memaparkan bahwa melalui teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), Arogya akan menampilkan update jumlah vaksinasi di berbagai negara. Selain itu, sistem ini akan memperkirakan waktu yang dibutuhkan untuk mencapai target vaksinasi 70% populasi agar terbentuk herd immunity.

“Kita sebenarnya sudah 3 bulanan ini di website kita ada simulasi yang menunjukkan tingkat vaksinasi di suatu negara, hampir di seluruh dunia termasuk Indonesia. Di situ bapak-ibu bisa melihat data vaksinasi per hari yang kita dapat secara faktual dari pemerintah,” jelas Victor, Jumat (9/7).

“Kemudian kita bisa simulasikan, misalnya kalau kita melakukan vaksinasi 100 ribu orang per hari, kita bisa mencapai tingkat vaksinasi seluruh penduduk kita berapa lama,” lanjutnya.

Arogya menghitung, jika pemerintah ingin menyelesaikan vaksinasi dosis pertama untuk 70% populasi dalam waktu 100 hari ke depan, maka rata-rata vaksinasi harian harus mencapai 1.431.033 orang per hari.

“Setiap hari data kita perbaharui terus,” imbuh Victor.

(LH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1  +  2  =