Lifestyle & Sport

Agar Tubuh Kuat, Pemkot Semarang Beri Jamu Kepada Tenaga Medis

Channel9.id-Jakarta. Pemerintah Kota Semarang memberi bantuan berupa jamu kepada para tenaga medis yang bertugas di tengah wabah virus Corona, Rabu (26/3). Bantuan berupa jamu ini diperuntukkan penambah stamina selama menjalankan tugas.

Adapun jamu yang dimaksud merupakan campuran rempah, seperti jahe, temulawak, kunyit, sereh, kayu manis dan gula batu. Sari rempah itu kemudian akan dibagikan dalam bentuk kering dan dikemas dalam plastik. Tertera pula takaran dan cara penyajian di kemasannya.

“Kami di sini juga harus memperhatikan para tenaga medis kami yang masih setia mengabdi bertugas di tengah wabah corona. Mereka kami bagikan jamu corona dari bahan rempah untuk menambah stamina dan kesehatannya, karena mereka kontak dengan banyak orang sakit dan rentan tertular oleh covid-19”, ucap Hevearita Gunaryanti Rahayu, Ketua Gugus Tugas Antisipasi Penyebaran Covid-19 Kota Semarang di Posko Pemkot Semarang, Kamis (26/3).

Jamu ini dibuat para pelaku UMKM di bawah binaan Dinas Koperasi dan UMKM Kota Semarang. Hevearita melanjutkan, selain untuk tenaga medis, jamu juga dibagikan untuk sejumlah warga kelompok ekonomi rentan.

“Mekanismenya lewat Puskesmas di tiap Kecamatan dan Kantor Kelurahan. Yang tenaga medis lewat Puskesmas, yang warga tak mampu lewat Kelurahan,” ujarnya. Perwakilan Puskesmas dan Kelurahan bisa mengambil jamu di Posko Covid-19 di Jalan Pemuda, Semarang.

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengaku prihatin atas meningkatnya pasien positif Covid-19. “Sekarang ini, yang positif ada 17 orang, yang PDP 105 dan yang ODP 695,” tutur Hendrar Prihadi.

Ia lantas berharap masyarakat mematuhi segala imbauan pemerintah terkait wabah virus ini. “Tolong patuhi imbauan pemerintah untuk memutus rantai penyebaran corona,” sambung dia lagi.

Menanggapi peningkatan pasien positif dan PDP, Pemkot Semarang mulai melakukan rapid test. Pun membangun tempat isolasi di rumah dinas Wali Kota dan kantor Diklat dengan daya tampung 200 pasien.

(LH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  60  =  63