Nasional

Airlangga Kenang Arif Budimanta: RI Kehilangan Sosok Ekonom Kerakyatan

Channel9.id – Jakarta. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto melayat ke rumah duka Arif Budimanta di Rawamangun, Jakarta Timur. Airlangga mengenang Arif sebagai tokoh yang konsisten memperjuangkan ekonomi kerakyatan.

Airlangga mengaku sudah mengenal Arif sejak di lembaga Megawati Institute. Ia mengaku sering berdialog dengan Arif ketika almarhum menjabat sebagai anggota DPR periode 2009-2014 dan Staf Khusus (Stafsus) Presiden Bidang Ekonomi era Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).

“Pak Arif Budimanta saya kenal sejak beliau di Megawati Institute, jadi sering berdialog. Jadi sudah puluhan tahun, beliau juga di Senayan dan beliau juga di Istana. Jadi interaksi dengan beliau juga banyak,” kata Airlangga di rumah duka Arif Budimanta, Rawamangun, Jakarta Timur, Sabtu (6/9/2025).

Airlangga menyebut bidang utama yang digeluti Arif adalah sektor ekonomi kerakyatan yang ia sebut sebagai ekonomi konstitusi. Bahkan, sebelum meninggal, Arif disebut masih aktif menulis dan tengah menggarap buku terkait bidang yang menjadi obsesinya itu.

“Concern beliau juga ekonomi kerakyatan. Jadi ekonomi konstitusilah. Beliau punya obsesi di sektor itu dan kami juga dengar beliau sedang menulis buku dan punya passion di bidang itu,” jelasnya.

Airlangga menyampaikan bahwa Indonesia kehilangan sosok penting seperti Arif.

“Jadi tentu Indonesia kehilangan tokoh seperti beliau,” imbuhnya.

Sebagai informasi, Arif Budimanta meninggal dunia pada Sabtu (6/9/2025), pukul 00.06 WIB. Mantan Staf Khusus Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) menghembuskan napas terakhir pada usia 57 tahun.

Pria yang lahir di Medan, 15 Maret 1968 itu dikenal sebagai ekonom Indonesia. Dalam karier politiknya, Arif tercatat pernah menjabat sebagai Anggota DPR RI pada 2009-2014 dan Wakil Ketua Fraksi PDIP di MPR RI.

Ia juga tercatat pernah menjadi Senior Advisor Menteri Keuangan pada 2014-2016; Tim Ahli Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan 2014-2019; Dewan Direktur Indonesia Eximbank 2015-2020. Tak lain, Arif juga pernah menjabat Staf Khusus Bidang Ekonomi Presiden ke-7 RI Jokowi pada 2016-2019.

Selain itu, Arif juga pernah menjabat sebagai Direktur Eksekutif Megawati Institute; Wakil Ketua Umum Baitul Muslimin Indonesia 2007-2012; Dewan Pakar Masyarakat Ekonomi Syariah; Dewan pakar Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI).

HT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

82  +    =  84