Channell9.id- Kuningan. Akhir pekan ini, Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian mengunjungi Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Menteri Tito, memenuhi janji hadir memenuhi undangan pemerintah kota, kabupaten, dan provinsi yang membagikan minimal sejuat masker.
Bupati Kuningan Acep Purnama dalam sambutan atas kehadiran Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, menyampaikan semoga kunjungan Mendagri ke Kabupaten Kuningan membawa kesan yang baik, katanya di Kuningan Sabtu (15/8/20) .
Hal ini ditanggapi Menteri Tito dengan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Acep Purnama yang sudah mengundangnya. Tito menyebut, ini ada Provinsi ke-17 yang dia kunjungi dalam sosialisasi pembagian masker yang harus digalakkan.
Menteri Tito, menyampaikan salam kepada Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kuningan, Ibu Acep Purnama, karena Ketua Umum TP PKK Ny Tri Tito Karnavian tidak bisa ikut ke Kuningan karena ada yang sama diundang oleh Gubernur Sulawesi Utara, di Manado katanya.
Tito menyampaikan kesan yang baik kepada Bupati dan warga Kuningan atas penyambutannya. Menurut mantan Kapolri ini, Kuningan kotanya indah di kaki Gunung Ciremai. Makanannya enak, “Semalam kami disuguhi ikan gurame langsung kami santap, karena saya yakin ini berasal dari balong yang bersih tidak tercemari aliran sungai yang mengandung bahan berbahaya,” ujar Tito.
Jadi makanan enak, pemandangan bagus, penduduknya produktif di bidang pertanian, maka feeling saya kasus Covid-nya rendah ujar Tito. Walaupun, Mendagri ini tetap mengingatkan agar jangan terkecoh dengan angka positif kecil, jika ternyata yang dites juga jumlahnya sedikit. Angka fatalitas dari kematian, jika banyak harus waspada karena bisa jadi ini fenomena gunung es, ujarnya Mendagri.
Pada kunjungan kerja di Sabtu itu, Mendagri merasa senang karena baru pertama kali ini mengunjungi Kabupaten Kuningan. “Sejak jadi Kapolri saya hanya pernah sampai pinggiran Kuningan di Cilimus. Sekarang atas undangan Bapak Bupati saya bisa ada di pendopo kabupaten yang indah,” katanya.
Menteri Dalam Negeri menyampaikan terima kasih luar biasa atas kehadiran Bupati Cirebon, Wali Kota Cirebon dan Bupati Majalengka yang sudah jauh-jauh hadir. Juga kepada segenap unsur pimpinan daerah yang sudah ikut serta dalam acara Launching Sejuta Masker dan Paparan Kepada Satuan Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Kuningan.
Karena ini di akhir pekan, Tito teringat dengan undangan Konferensi Kepolisian di Hawai, Amerika Serikat. Saat itu, undangan juga akhir pekan. Rupanya ada istilah “Bundago”, istilah yang merujuk kegiatan akhir pekan di Hawai.
Karena undangannya konferensi, saya pakai baju formal, pakai jas dan dasi. “Ternyata yang datang pake sendal, pakai celana pendek, pakai pakaian Hawai. Saya sendirian yang pakai baju resmi.
“Bisik-bisik saya tanya kepada Bule di sebelah saya. Ini benar konferensi kepolisian, dia bilang benar. Kenapa tidak ada yang berpakaian formil. Lalu Bule itu bilang ada istilah Bundago kerja sambil liburan di Hawai. Jadi diam-diam saya lepas jas, dasi saya copot, dan sesi berikutnya lengan baju sudah saya lipat, agar gak aneh sendiri,” ujar Tito disambut tawa hadirin.
Karena itu, Tito menyampaikan bahwa walaupun ini acara serius tetapi sambil santai saja, sambil menikmati kota Kuningan.