Alat Tes Kehamilan Berbasis Air Liur Pertama Telah Dilucnurkan di Inggris
Techno

Alat Tes Kehamilan Berbasis Air Liur Pertama Telah Diluncurkan di Inggris

Channel9.id-Jakarta. Perusahaan teknologi Israel telah rilis produk tes kehamilan terbaru. Alat tes ini menggunakan alat ukur hormon, tapi menggunakan air liur.

Startup teknologi kesehatan asal Israel, Salignostics, luncurkan produk tes kehamilan berbasis air liur. Dr. Guy Krief, Co-founder Salignostics, menyebutkan bahwa produk nya adalah tes cepat kehamilan pertama memiliki akurasi yang sama dengan tes kehamilan berbasis Urine. Ia menyebut bahwa perangkat tesnya akurat sampai dengan 96% setelah telat menstruasi.

Laman resmi salignostics menyebutkan bahwa produk ini bertujuan untuk meningkatkan utilitas tes kehamilan. Perangkat ini berfungsi untuk mendeteksi hormon β-hCG di air liur. Produk ini disebut sebagai terhadap kebutuhan masyarakat, pasalnya berdasarkan riset perusahaan ini perempuan pengguna alat tes 68% lebih suka tes air liur.

Perangkat tes kehamilan terbaru ini telah dipasarkan di Inggris dan telah dijual dengan harga 9.99 Euro. Seperti yang disebutkan diatas, tes ini menggunakan air liur penggunanya, dimasukan ke mulut dan ditunggu sampai indicator berubah warna. Hasilnya dapat terlihat dalam waktu 15 menit.

Dilansir dari Mirror, Salistick memiliki akurasi sampai 97% jika digunakan pada hari kedua setelah telat menstruasi. Menurut juru bicara perusahaan, studi ini telah menampilkan bahwa tes berbasis urin ini menarik karena menggunakan air liur sebagai penanda yang lebih mudah diakses pengguna.

Alat ukur konvensional mengandalkan tingkatan hormon hCG yang terdapat dalam darah atau urine setidaknya 10 hari setelah pembuahan. Test pack tradisional dapat digunakan secara mandiri, sedangkan tes di rumah sakit menggunakan pengambilan sampel darah di rumah sakit.

Di Inggris sendiri Mirror melakukan alat tes konvensional telah digunakan sampai 12.5 juta kali pada tahun lalu. Metode ini telah digunakan sejak tahun 1970 yang memudahkan perempuan untuk tes mandiri alih-alih pergi ke dokter.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1  +  7  =