Channel9.id-Jakarta. Pemerintah bersiap melonggarkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang dianggap senjata ampuh melawan COVID-19, demi aktivitas ekonomi yang terpukul akibat pandemi corona.
Anggota Komisi Kesehatan DPR, Darul Siska, menolak gagasan yang bisa memicu kurva corona terus menanjak, sementara PSBB masih banyak dilanggar.
“Enggak setuju, pokoknya sejauh belum jelas secara pasti datanya menurun tingkat penyebarannya harus tetap diperketat PSBB,” ucap Darul, Kamis (21/5).
“Masa PSBB diperpanjang terus, mau sampai kapan? Diperpanjang terus ekonomi dampaknya lebih parah. Lebih baik ketat, tapi cepat,” imbuh politikus Golkar itu.
Darul heran dengan rencana pelonggaran, sementara pelanggaran PSBB secara nyata terjadi di mana-mana. Pasar, mal, jalanan, ramai warga berburu kebutuhan lebaran.
“Saya kira kan yang kita hadapi ini bukan persoalan sosial, tapi kesehatan. Jadi semua kegiatan yang berimplikasi pada peningkatan penyebaran COVID-19 harus dicegah,” tuturnya.
Selain itu, ia mempertanyakan kehadiran pemerintah daerah yang bertanggung jawab pada PSBB.
“Ini berbahaya nih, mestinya di daerah dia sebagai penanggung jawab PSBB dia harus laksanakan penegakan. Kalau sanksi enggak bisa juga, mau penjarakan orang enggak bisa. Menurut saya kecekatan aparat,” tegasnya.
VRU
