Hot Topic

Anggota Polisi Yang Menyebabkan Tewasnya George Floyd, Digugat Cerai

Channel9.id- Jakarta. Derek Chauvin, Anggota Polisi yang menyebabkan tewasnya George Floyd, belum lama  ini digugat cerai oleh istrinya, Kellie Chauvin. Menurut  Kellie, dirinya sangat terganggu atas kematian Floyd yang disebabkan oleh ulah suaminya.

“Dia sangat terpukul dengan kematian Floyd dan simpatinya terletak pada keluarganya, orang-orang yang dicintainya, dan dengan semua orang yang berduka atas negeri ini,” demikian pernyataan Sekula Law Offices, PLCC, pengacara Kellie Chauvin lewat pernyataannya.

Seperti yang dikutip dari  Newsweek, ternyata Kellie pernah memenangkan kontes kecantikan, ia dinobatkan sebagai Miss Minnesota Amerika Serikat pada 2018. Kellie seorang perempuan Hmong yang lahir di Laos pada 1974, menurut sebuah wawancara tahun 2018 dengan The St. Paul Pioneer Press, keluarganya melarikan diri ke Thailand pada tahun 1977 dan tinggal di sebuah kamp pengungsi, sebelum pindah ke Wisconsin, AS, tiga tahun kemudian.

Pernikahan Derrek dan Kellie tidak memiliki anak. Maka Kellie berharap perceraian ini dapat berjalan lancar, dan tidak membuat keributan. Karena itu, Kellie meminta pengacaranya untuk menyampaikan suatu hal pada publik. Ia ingin proses perceraiannya memiliki ruang privasi.

Praktis Derek Chauvin menerima sanksi yang bertubi-tubi, selain digugat cerai istrinya, ia juga dipecat dari pihak kepolisian dan di penjara. Akibat ulahnya, kerusuhan besar terjadi di Amerika, mereka memprotes kematian George Floyd.

Pada Jumat lalu, Derek Chauvin mendapat putusan dakwaan pembunuhan tingkat tiga oleh pengadilan Minneapolis, Minnesota. Jika dinyatakan bersalah, Derek bisa menghadapi 25 tahun penjara atas tuduhan pembunuhan.

Dikutip dari CNN, pembunuhan tingkat tiga di Minnesota memiliki ancaman penjara maksimum 25 tahun dan atau denda tak lebih dari USD 40 ribu (sekitar Rp 580 juta). Sebelum vonis dijatuhkan, jaksa penuntut harus membuktikan bahwa Chauvin benar-benar berniat untuk membunuhnya.

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

5  +  4  =