Channel9.id – Jakarta. Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menyindir capres nomor urut 2, Prabowo Subianto saat menjabat sebagai Menteri Pertahanan. Anies mengatakan separuh dari tentara tidak memiliki rumah dinas, sedangkan menterinya memiliki lahan ratusan ribu hektare.
“Di saat tentara kita lebih dari separuh tidak memiliki rumah dinas, sementara menterinya, menurut Pak Jokowi punya lebih dari 340 hektare tanah di republik ini,” katanya dalam debat capres ketiga di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu (7/1/2024).
Prabowo sempat mengkritik data yang disampaikan oleh Anies. Kemudian, Anies meralat bahwa lahan yang dimiliki seluas 340.000 hektare.
Kemudian Anies juga menyindir ada pembobolan teknologi di Kemenhan, padahal lembaga tersebut menelan anggaran sebesar Rp700 triliun semenjak Prabowo menjabat.
“Ironisnya Kementerian Pertahanan menjadi kementerian yang dibobol oleh hacker pada 2023, sebuah ironi,” ujarnya.
Oleh karena itu, dirinya ingin mengembalikan fungsi pertahanan agar dana Rp700 triliun bermanfaat, bukan digunakan untuk membeli alat pertahanan sistem keamanan (alusista) bekas.
Sebagai informasi, Anies mengutip penyataan Jokowi dalam debat capres pada 17 Februari 2019 berhadapan dengan Prabowo. Pada debat itu, Jokowi menyinggung kekayaan Prabowo yang memiliki lahan ratusan ribu hektare. “Saya tahu pak Prabowo memiliki lahan yang sangat luas di Kalimantan Timur. Sebesar 220.000 hektare,” ungkapnya dalam debat capres lima tahun lalu.
Selain itu, Jokowi menyebutkan bahwa Prabowo memiliki lahan seluas 120.000 hektare di Aceh Tengah. Pernyataan Jokowi itu disampaikan untuk menanggapi pernyataan Prabowo yang menyoroti lahan di Indonesia yang tidak bertambah. Padahaljumlah penduduk terus meningkat. “Pada saatnya kita tidak punya lahan lagi untuk kita bagi. Bagaimana masa depan anak cucu kita,” kata Prabowo.
Baca juga: Sindir Anies, Prabowo: Ada.yang Asal Bicara, Mungkin Didorong Ambisi
IG