Channel9.id-Jakarta. Maraknya kejahatan sektor keuangan khususnya bidang investasi membuat Kapolri Jenderal Pol. Drs. Idham Azis MSi, merasa perlu membentuk satuan tugas atau Satgas Investasi di Badan Reserse dan Kriminal (Bareskrim) Polri.
Hal ini disampaikan Kapolri Jenderal Idham Azis pada Rapat Pimpinan TNI Polri di Mabes Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (29/1/20).
Menurut Jenderal Idham Azis, dirinya sudah mempersiapkan Satgas salah satunya Satgas Investasi yang dibentuk oleh Kabareskrim Polri. Tugas Satgas ini menurut Idham Azis, “Untuk mengawasi investasi, sekarang sedang dibentuk oleh Kabareskrim,” ujar Jenderal yang lama bertugas di reserse ini.
Mantan Kapolda Metro Jaya dan mantan Kabareskrim ini menyebutkan agar tidak tumpang tindih dengan lembaga lain, Satgas ini nantinya akan berkoordinasi dengan instansi terkait seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bank Indonesia.
“Nanti akan bekerjasama dengan OJK, bekerja sama dengan Bank Indonesia,” kata Idham Azis kepada media yang hadir di Rapat Pimpinan TNI POlri itu.
Kejahatan sektor keuangan dan investasi ini belakangan marak dan diantaranya sudah diungkap jajaran Polri. Polda Jawa Timur saja, belum lama ini mengungkap kasus investasi dengan skema ponzi MeMilies.
Belum lagi, kasus investasi yang diselenggarakan oleh perusahaan asuransi seperti kasus Jiwasraya, yang terancam gagal bayar, dengan korban ribuan nasabah.
Satgas Investasi ini nantinya akan melengkapi satuan tugas yang sudah bekerja selama ini, seperti Satgas Pangan, Satgas Nusantara dan Satgas Khusus Penanganan Papua.
