Channel9.id – Jakarta. Asosiasi Profesi dan Keahlian Sejenis (APKS) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi DKI Jakarta meluruskan opini publik di media sosial bahwa PGRI tidak peduli dan tidak mendukung perjuangan rakyat Palestina.
Ketua APKS PGRI DKI Jakarta Sumardiansyah Perdana Kusuma menegaskan, pihaknya peduli dengan perjuangan rakyat Palestina. Bahkan dia ingin para guru peka terhadap isu-isu kontekstual termasuk isu Palestina-Israel.
“Pandangan bahwasanya PGRI atau kita bangsa Indonesia tidak peduli ataupun mendukung perjuangan rakyat Palestina adalah sebuah pandangan yang ahistoris dan tidak mendasar,” kata Sumardiansyah, Selasa 25 Mei 2021.
APKS PGRI DKI Jakarta bahkan membuat Webinar Series Kajian Ilmu Humaniora dan Sosial bertajuk ‘Ada Apa Dengan Israel, Palestina, dan Indonesia?’. Dari webinar itu, adanya resolusi bersama bahwa guru harus meningkatkan kompetensinya dan peka terhadap isu-isu kontekstual yang terjadi dihadapannya.
“Sikap dan pengetahuan guru dalam menyikapi isu-isu yang berkembang perlu berangkat dari ruang dialog yang bersifat konstruktif dan akademik, bukan justru bersumber dari ruang media sosial yang sangat rawan dengan berita-berita hoaks dan cenderung memecah belah kita sebagai bangsa,” katanya.
Persoalan Israel dan Palestina harus dilihat secara menyeluruh, objektif dan komprehensif dalam upaya membangun jembatan perdamaian serta menjaga nilai-nilai luhur yang bersandar pada kemanusiaan.
“Pada konteks ini guru harus tampil sebagai agen perdamaian yang senantiasa berpihak atas nama kemanusiaan,” katanya.
Sejarah memberikan pelajaran betapa Indonesia konsisten dan nyata mendukung perjuangan rakyat Palestina sejak KAA tahun 1955 dengan menolak Israel dan mengikutkan Palestina dalam Konferensi tersebut, aktif di sidang PBB tanggal 14 September 2015 yang mengakui Palestina sebagai negara, sampai kecaman atas Israel yang disampaikan oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi di Sidang Majelis Umum PBB 20 Mei 2021.
Sejarah juga mencatat bahwa Palestina melalui Mufti Besar Syekh Muhammad Amin Al Husaini merupakan pihak pertama yang menyatakan dukungan kemerdekaan bangsa Indonesia lewat siaran radio di Berlin, Jerman, tanggal 6 September 1944.
“Dukungan bangsa Indonesia terhadap Palestina adalah sebuah fakta sejarah yang tidak bisa dinafikan, serta selaras dengan amanat Pancasila dan Pembukaan UUD 1945,” katanya.
HY