Channel9.id – Jakarta. Ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Febi Setianingrum gagal melaju ke babak final Malaysia Masters 2025 usai kalah dari wakil China Liu Sehng Shu/Tan Ning.
Dalam laga semifinal yang berlangsung di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Sabtu (24/5/2025), Apriyani/Febi mengakui ketangguhan Liu/Tan dengan skor 21-12, 7-21, dan 9-21.
Mengawali gim pertama, Apriyani/Febi langsung tampil begitu dominan dengan mengendalikan tempo permainan. Mereka terus mendulang poin demi poin untuk menutup keunggulan 11-8 pada jeda interval.
Selepas interval, Apriyani/Febi tak menurunkan tempo permainan dan tak membiarkan Liu/Tan mengembangkan permainan.
Poin demi poin diperoleh Apriyani/Febi untuk menutup gim pertama lewat kemenangan 21-12.
Pada gim kedua, Apriyani/Febi sedikit kehilangan ritme permainan selepas pola serangannya kerap dipatahkan oleh Liu/Tan.
Liu/Tan mampu menerapkan strategi yang jitu untuk membendung Apriyani/Febi dan unggul empat poin, 8-4.
Setelah interval, Apriyani/Febi berusaha untuk terus memperkecil kedudukan. Namun, Liu/Tan tampil begitu dominan dan terus menguasai tempo permainan.
Liu/Tan menutup gim kedua lewat kemenangan meyakinkan 21-7 dan memaksa pertandingan berlanjut ke babak penentuan.
Apriyani/Febi tetap kesulitan untuk mengembangkan pola permainan menghadapi pola serangan Liu/Tan yang begitu cepat.
Ganda putri peringkat satu dunia tersebut membuat Apriyani/Febi keteteran dan unggul 11-2 pada interval gim ketiga.
Selepas inteval, Liu/Tan tak membiarkan Apriyani/Febi memainkan tempo permainan dan terus tampil membombardir lewat pukulan-pukulan cepat.
Liu Tan mengamankan kemenangan di gim ketiga lewat keunggulan 21-9.
Dengan kekalahan Apriyani/Febi ini, Merah Putih tidak memiliki wakil di final Minggu (25/5/2025) besok.
Hasil di ajang BWF Super 500 itu sekaligus menjadi pencapaian terbaik Apri/Febi sejak dipasangkan awal bulan ini. Sebelumnya di Taipei Open 2025, keduanya kandas di babak kedua.
Baca juga: Apriyani/Febi Jadi Satu-satunya Wakil Indonesia di Semifinal Malaysia Masters 2025
HT.