Nasional

Bantah Tretan Muslim, Dukcapil: Dia Tidak Mau Baca SOP

Channel9.id-Jakarta. Komik Aditya Muslim atau lebih dikenal Tretan Muslim, baru-baru ini mengeluhkan layanan Dukcapil. Ia mengaku kesulitan mengakses web Dukcapil Kota Tangerang Selatan (Tangsel) untuk mengurus KTP-el baru.

Pria kelahiran Bangkalan, Madura, dan kini tinggal di Tangerang Selatan, memposting di akun IG dan Twitter-nya soal sulitnya mengakses web Dukcapil via ponsel.

Sbnrnya saya g ada masalah dg negeri ini, tp begitu ngurus KTP baru, suruh fotocopy ini itu, bolak balik, pas dateng suruh daftar online, pas online websitenya SAMPAH, call centre ditelpon ga ada yg angkat, ya ada yang salah dengan negeri ini, lbh baik dukcapil ksh ke Microsoft,” kicau Trestan, Selasa (29/06).

Menjawab Tretan, sebuah akun Tiktok @zainusman.com kemudian memposting video tutorial berjudul Balas Cuitan Tretan.

VT ini utk membuktikan benar tidaknya web dukcapil tangsel gak bs buat ketik isi nama dll #tretanmuslim #dukcapiltangsel #ktp #dukcapil,” tulis @zainusman.com.

Lewat videonya, Zain memperagakan mengakses web Dukcapil Tangsel memakai laptop.

Hasilnya tidak ada masalah, lancar2 saja. Kemungkinan masalah terjadi saat akses web pake HP,” tulisnya sembari memberikan jalan keluar, “Solusi: 1. Akses pake laptop; 2. Download aplikasi,“katanya.

“(Kalau) pake Hape: memang benar seperti yang dibilang Tretan gak bisa ketik-ketik nama. Jadi nya kaya otomatis namanya salah ketik muncul huruf-huruf yang gak kita ketik. Pake laptop normal-normal aja,”lanjut Zain.

Baca juga: Data KTP Bocor Bukan Dari Dukcapil 

Menanggapi hal itu, Kadis Dukcapil Kota Tangerang Selatan Dedi Budiawan mengatakan, kesulitan yang dihadapi @TretanMuslim hanya lantaran tidak mau baca Standar Operating Procesure atau SOP.

“Mau daftar online di web pakai HP atau PC gak bisa jika browser nya bukan Mozila Firefox, cuma itu. Ratusan yang kesulitan karena gak tau dan gak mau baca SOP, tapi mau bertanya. Begitu kami hubungi dan berita tau semua beres lancar. Pakailah browsernya mozila firefox,” kata Debu, panggilan panggilan akrabnya.

Debu menjelaskan, pihaknya sudah menghubungi @TretanMuslim via Direct Message (DM) namun yang bersangkutan belum juga menjawab.

“Kami jelaskan secara normatif saja bahwa segala sesuatu ada SOP-nya. Jika ada kesulitan web kami 24 jam dalam 7 hari nonstop siap terima pengaduan,” kata Debu.

Sementara itu, Dirjen Dukcapil Zudan Arif Fakrulloh memerintahkan agar KTP Tretan segera dicetak dan diserahkan kepada yang bersangkutan.

“Semua datanya sudah ada, tolong segera dicetak,” tukas Zudan.

Usai menerima KTP-el, komika Tretan pun kembali mencuit, “Karena kemaren ngurus KTP Irlandia ribet, maka akhirnya saya memutuskan pindah WNI dan mengurus KTP menjadi warga negara Indonesia.

“Saya suka ngurus KTP di Indonesia karena masih menggunakan banyak foto copy, dimana ini bentuk kepedulian terhadap pengrajin kertas dan juga masih menghormati kebudayaan leluhur. Kalo terlalu elektronik dan online itu terlalu kebarat-baratan.”

“Alhamdulillah prosesnya cepat dan tidak ribet, jadi kalo ada yg blg birokrasi di Indonesia ribet itu adalah fitnah. Proses KTP saya cepat ini krn memang disini serba mudah, bukan krn akun saya verified. Terimakasih.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

51  +    =  58