Nasional

Batal Demo, Aliansi Serikat Buruh Akan Gelar Baksos

Channel9.id – Jakarta. Tiga serikat buruh yang tergabung dalam Majelis Pekerja Buruh Indonesia (MPBI) membatalkan rencana unjuk rasa pada perayaan May Day per 1 Mei 2020 mendatang.

Adapun ketiga serikat buruh tersebut yakni Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI), Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), dan Konfederasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (KSBSI).

Kendati dibatalkan, MPBI akan mengganti kegiataan unjuk rasa dengan kegiatan lain.

“Kami akan melakukan kegiatan bakti sosial di 1 Mei 2020. Kami akan berbagi tugas membagikan APD, Masker, Hand Sanitizer ke Rumah Sakit di Bekasi, Jakarta, dan Tangerang. Kita juga instruksikan ke buruh di daerah-daerah untuk ikut aksi sosial di masing-masing tempatnya,” kata Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea, Rabu (29/4).

Menurut Andi, bakti sosial yang dilakukan menjadi bukti empati para buruh terhadap kerja keras pemerintah dan tim medis yang tengah berjuang melawan Corona.

“Ini merupakan bentuk empati pekerja buruh Indonesia yang tidak hanya jago demo tapi juga bisa berempati seperti saat ini,” katanya.

Meski tidak melaksanakan unjuk rasa, MPBI tetap akan menyuarakan aspirasinya ke pemerintah melalui kampanye media sosial.

“Untuk memperkuat apa yang dilakukan pada May Day nanti kegiatan yang juga akan kita jalankan adalah kampanye di sosial media,” tambah Presiden KSPI Said Iqbal.

Dalam kampanye di sosial media tersebut, para serikat buruh akan menyuarakan berbagai tuntutan mereka soal Rancangan Undang-Undang (RUU) Omnibus Law Cipta Kerja dan permintaan terkait Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).

“Jadi pada kampanye di sosial media yang berkenaan dengan perayaan May Day nanti akan menyuarakan 2 isu utama yaitu soal tolak omnibus law dan stop PHK,” tutupnya.

(Hendrik)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

20  +    =  24