Akhir-akhir ini Kamu sulit tidur di malam hari atau insomnia? Perlu Kamu ketahui, masalah ini biasa dikaitkan dengan berbagai faktor, seperti pola tidur yang salah, kondisi medis, kecemasan, hingga depresi. Di samping itu, rupanya insomnia juga dipengaruhi oleh pola makan, lo! Nah, kalau Kamu merasa pola tidurmu oke serta sehat secara fisik dan mental, bisa jadi insomnia yang Kamu alami belakangan ini disebabkan oleh pola makanmu yang salah. Oleh karenanya, pola makan ini mestinya Kamu perbaiki. Nah, memang pola makan seperti apa sih yang bisa memicu insomnia dan harus Kamu perbaiki? Coba simak penjelasan berikut ini. 1. Kelebihan kafein Konsumsi kafein berlebihan bisa menyebabkan insomnia atau memperburuk insomnia yang sudah diidap. Selain itu, kafein dalam kadar tinggi bisa memicu kecemasan, sehingga memungkinkan Kamu sering terbangun di malam hari dan memperburuk kualitas tidur. Perlu dicatat kafein tak hanya ada di kopi, tetapi juga ada di teh, soda, dan cokelat hitam. Nah, batasilah konsumsi asupan seperti ini. 2. Sering minum minuman berenergi Minuman energi juga bakal membuat Kamu sulit tidur. Sama seperti kopi, minuman ini juga mengandung kafein yang bakal membuat Kamu terjaga dan lebih fokus. Maka dari itu, hindari mengonsumsinya menjelang tidur. Minuman ini lebih tepat dikonsumsi saat siang hari ketika Kamu harus fokus, namun lemas dan mengantuk. 3. Makan pedas menjelang tidur Bagi beberapa orang, mengonsumsi makanan pedas setiap kali makan adalah hal wajib. Namun, jika makanan pedas dikonsumsi beberapa jam menjelang jam tidur, maka bisa menyebabkan atau memperparah gangguan pencernaan. Pasalnya, saat Kamu berbaring, asam bakal mengalir ke kerongkongan dan menyebabkan iritasi. Nah, kondisi ini bakal bikin perut Kamu tak nyaman karena mulas dan sakit perut Belum lagi, efek gerah setelah makan pedas. Karena hal-hal ini, amu jadi sulit tidur. 4. Terlalu banyak makan karbohidrat olahan Kelebihan mengonsumsi karbohidrat olahan seperti roti putih, pasta, kue kering, atau keripik juga bakal membuat Kamu sulit tidur. Pasalnya, krbohidrat olahan bisa meningkatkan gula darah dengan cepat, sebaliknya dari karbohidrat kompleks. Adapun gula darah tinggi berkaitan dengan gangguan tidur seperti insomnia dan sleep apnea. Menurut studi, orang yang mengonsumsi karbohidrat olahan dalam jumlah besar bisa kesulitan tidur nyenyak dan lebih mungkin mengembangkan insomnia dalam tiga tahun. 5. Terlalu banyak makan lemak jenuh Makanan yang tinggi lemak jenuh, seperti daging dan gorengan, berpotensi menyebabkan penumpukan plak di arteri. Nah, ini bisa meningkatkan risiko terkena penyakit jantung dan stroke. Selain itu, pola makan ini juga bakal memengaruhi kualitas tidur, lo. Penelitian membuktikan bahwa mengonsumsi terlalu banyak lemak jenuh pada siang hari membuat seseorang lebih sering terbangun pada malam hari. 6. Kekurangan vitamin atau mineral Studi di jurnal Nutrients pada 2019 lalu menyebutkan bahwa kekurangan vitamin dan mineral, seperti kalsium, magnesium, vitamin D, dan K, memungkinkan seseorang lebih sulit tidur dan durasi tidurnya pendek. Nah, supaya hal ini tak terjadi, Kamu disarankan untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral harian. Ini bisa Kamu dapatkan dari makanan maupun suplemen.
Lifestyle & Sport

Belakangan Ini Susah Tidur? Mungkin Pola Makanmu Salah

Channel9.id-Jakarta. Akhir-akhir ini Kamu sulit tidur di malam hari atau insomnia? Perlu Kamu ketahui, masalah ini biasa dikaitkan dengan berbagai faktor, seperti pola tidur yang salah, kondisi medis, kecemasan, hingga depresi. Di samping itu, rupanya insomnia juga dipengaruhi oleh pola makan, lo!

Nah, kalau Kamu merasa pola tidurmu oke serta sehat secara fisik dan mental, bisa jadi insomnia yang Kamu alami belakangan ini disebabkan oleh pola makanmu yang salah. Oleh karenanya, pola makan ini mestinya Kamu perbaiki.

Nah, memang pola makan seperti apa sih yang bisa memicu insomnia dan harus Kamu perbaiki? Coba simak penjelasan berikut ini.

1. Kelebihan kafein
Konsumsi kafein berlebihan bisa menyebabkan insomnia atau memperburuk insomnia yang sudah diidap. Selain itu, kafein dalam kadar tinggi bisa memicu kecemasan, sehingga memungkinkan Kamu sering terbangun di malam hari dan memperburuk kualitas tidur.

Perlu dicatat kafein tak hanya ada di kopi, tetapi juga ada di teh, soda, dan cokelat hitam. Nah, batasilah konsumsi asupan seperti ini.

2. Sering minum minuman berenergi
Minuman energi juga bakal membuat Kamu sulit tidur. Sama seperti kopi, minuman ini juga mengandung kafein yang bakal membuat Kamu terjaga dan lebih fokus. Maka dari itu, hindari mengonsumsinya menjelang tidur. Minuman ini lebih tepat dikonsumsi saat siang hari ketika Kamu harus fokus, namun lemas dan mengantuk.

3. Makan pedas menjelang tidur
Bagi beberapa orang, mengonsumsi makanan pedas setiap kali makan adalah hal wajib. Namun, jika makanan pedas dikonsumsi beberapa jam menjelang jam tidur, maka bisa menyebabkan atau memperparah gangguan pencernaan.

Pasalnya, saat Kamu berbaring, asam bakal mengalir ke kerongkongan dan menyebabkan iritasi. Nah, kondisi ini bakal bikin perut Kamu tak nyaman karena mulas dan sakit perut Belum lagi, efek gerah setelah makan pedas. Karena hal-hal ini, amu jadi sulit tidur.

4. Terlalu banyak makan karbohidrat olahan
Kelebihan mengonsumsi karbohidrat olahan seperti roti putih, pasta, kue kering, atau keripik juga bakal membuat Kamu sulit tidur. Pasalnya, krbohidrat olahan bisa meningkatkan gula darah dengan cepat, sebaliknya dari karbohidrat kompleks. Adapun gula darah tinggi berkaitan dengan gangguan tidur seperti insomnia dan sleep apnea.

Menurut studi, orang yang mengonsumsi karbohidrat olahan dalam jumlah besar bisa kesulitan tidur nyenyak dan lebih mungkin mengembangkan insomnia dalam tiga tahun.

5. Terlalu banyak makan lemak jenuh
Makanan yang tinggi lemak jenuh, seperti daging dan gorengan, berpotensi menyebabkan penumpukan plak di arteri. Nah, ini bisa meningkatkan risiko terkena penyakit jantung dan stroke.

Selain itu, pola makan ini juga bakal memengaruhi kualitas tidur, lo. Penelitian membuktikan bahwa mengonsumsi terlalu banyak lemak jenuh pada siang hari membuat seseorang lebih sering terbangun pada malam hari.

6. Kekurangan vitamin atau mineral
Studi di jurnal Nutrients pada 2019 lalu menyebutkan bahwa kekurangan vitamin dan mineral, seperti kalsium, magnesium, vitamin D, dan K, memungkinkan seseorang lebih sulit tidur dan durasi tidurnya pendek. Nah, supaya hal ini tak terjadi, Kamu disarankan untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral harian. Ini bisa Kamu dapatkan dari makanan maupun suplemen.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2  +  2  =