Bisa Bikin Sakit Parah, Minuman Ini Harusnya Kamu Batasi
Lifestyle & Sport

Bisa Bikin Peradangan Makin Parah, Minuman Ini Harusnya Kamu Batasi

Channel9.id-Jakarta. Ketika mendengar kata “peradangan”, biasanya pikiran dan perasaan jadi was-was. Sebab peradangan selalu dirasa atau tampak buruk. Namun demikian, peradangan sebetulnya adalah mekanisme tubuh untuk melawan infeksi. Hanya saja, kalau peradangan terjadi secara berlebihan, ini bisa berbahaya bagi tubuh. Bahkan bisa berujung pada kondisi serius, seperti penyakit jantung, stroke, dan diabetes.

Perlu kamu tahu, risiko peradangan sangat dipengaruhi oleh kebiasaanmu, termasuk kebiasaan minum. Ternyata ada sejumlah minuman yang bisa memperparah peradangan, yang mungkin saja sedang kamu alami. Nah, memang minuman apa saja sih yang bisa mempeparah? Berikut ini di antaranya.

1. Teh manis

Kadar pemanis pada teh manis cenderung banyak jika kamu membelinya dalam bentuk kemasan. Misalnya, sebotol teh manis kemasan ukuran 225 ml bisa mengandung 16 gram gula. Ini saja memenuhi lebih dari sepertiga kebutuhan gula pada orang dewasa. Orang dewasa dianjurkan mengonsumsi gula tak lebih dari 50 gram per hari atau 5—9 sendok teh. Belum lagi ditambah makanan atau lain yang juga bergula. Adapun dengan kelebihan gula, risiko penambahan berat badan jadi meningkat, yang juga merupakan faktor peradangan.

2. Jus buah

Buah memang menyehatkan. Namun, lain ceritanya buah dijus. Jus buah, terutama dengan tambahan gula, bisa menyebabkan lonjakan gula darah yang signifikan dan bisa meningkatkan produksi sitokin inflamasi. Ini terutama jika dikonsumsi saat perut kosong.

3. Smoothie yang dijual di toko

Smoothie memang pilihan tepat sebagai pengganti makanan atau pemulihan usai berolahraga. Namun, smoothie dalam kemasan yang dijual dalam kemasan kemungkinan mengandung banyak gula tambahan. Jadi, alih-alih beli di luar, sebaiknya buat sendiri di rumah dengan buah segar, susu, dan yoghurt. Kalau memang harus membelinya, periksa daftar bahan dan label fakta nutrisinya.

4. Kopi dengan pemanis tambahan

Kopi memang bermanfaat bagi tubuh karena mengandung polifenol, kafein, dan sebagainya.  Namun, bahan tambahan pada kopi seperti gula dari sirup, saus karamel hingga taburan, justru mengurangi manfaatnya. Dikhawatirkan pula kamu lebih banyak mengonsumsi gulanya dan ini bakal mendatangkan bahaya.

Menurut studi dari Harvard, minuman dengan pemanis hanya memberi kalori kosong dan minim nutrisi. Adapun mengonsumsinya secara berlebihan bisa menyebabkan penyakit inflamasi kronis, seperti diabetes tipe 2 dan penyakit kardiovaskular.

5. Soda

Soda punya gula rafinasi dan sirup jagung fruktosa dalam jumlah tinggi. Ditambah lagi dengab adanya tambahan pewarna. Penelitian asal Amerika Serikat mengaitkan minum satu soda per hari dengan peningkatan kadar C-RP—yaitu penanda peradangan—dan kolesterol dan resitensi insulin yang lebih tinggi.

6. Minuman berenergi

Minuman energi biasanya dalam bentuk kemasan dengan tambahan gula. Jika dikonsumsi dalam jangka panjang, risiko untuk mengalami peradangan juga lebih besar. Tingginya asupan gula juga biasanya meningkatkan risiko diabetes tipe 2, penyakit jantung, sindrom metabolik, dan kondisi kesehatan lain yang berkontribusi pada peradangan kronis.

7. Alkohol

Terlalu banyak dan rutin minum alkohol bisa meningkatkan risiko peradangan di tubuh. Studi dalam Alcohol Research: Current Reviews mengungkapkan bahwa konsumsi alkohol berlebih menyebabkan peradangan usus. Alkohol bakal mengganggu komposisi dan fungsi mikrobiota usus, melemahkan lapisan usus, dan membahayakan kekebalan mukosa usus. Hal ini akan memengaruhi cara fungsi sistem kekebalan dan meningkatkan risiko terkena diabetes tipe 2, obesitas, dan kanker usus besar, menurut National Institutes of Health.

Selain kebiasaan minum, sejatinya peradangan bisa terjadi karena berbagai faktor, dan di antaranya sulit dicegah seperti seperti polusi, cedera, atau penyakit. Khusus, perihal pola makan dan minum, kamu masih punya kontrol atas hal ini. Cobalah untuk membatasi atau menghindari jenis minuman yang sudah disebutkan di atas.

Baca juga: Ketagihan Minuman Tinggi Gula, Ini Cara Batasi Konsumsinya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  53  =  60