Hot Topic

Bonnie Triyana: Narasi Sejarah Kerap Bawa Ujaran Kebencian

Channel9.id – Jakarta. Sejarawan Bonnie Triyana menyampaikan, narasi sejarah di ruang publik kerap membawa ujaran kebencian dan kabar bohong. Narasi sejarah seperti itu, sengaja dilemparkan oknum untuk kepentingan tertentu.

“Biasanya narasi sejarah itu digunakan untuk memenangkan pertarungan politik. Ini pun kita belum melangkah ke isu rasial. Catatannya adalah kalau (fakta sejarah) bener itu bukan masalah. Tapi kadang banyak ga benernya dan orang terlanjur percaya,” kata Bonnie dalam Diskusi rutin yang diadakan FDP IKA UNJ, Rabu (30/9).

Bonnie menilai, adanya narasi sejarah di ruang publik menjadi hal baik untuk masyarakat. Bahkan, narasi sejarah tersebut harus dipertentangkan sehingga menimbulkan diskursus publik. Namun, perdebatan narasi itu harus tetap dalam koridor demokrasi dan materinya tidak ada hasutan kebencian.

“Narasi sejarah sekarangkan saling berlomba di ruang publik. Tujuannya macam-macam, ada yang coba menafsirkan ulang, ada yang menemukan bukti baru. Ini bagus sampai pada titik ketika apa yang disampaikan itu tidak berdasarkan pada kabar bohong hoaks sejarah,” kata Bonnie.

Menurut Bonnie, dengan adanya diskusi sejarah di ruang publik akan membuat masyarakat sadar bahwa sejarah itu penting.

“Sejarah jadi milik masyarakat,” pungkasnya.

(HY)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

51  +    =  61