Channel9.id-Jakarta. Kabar tak sedap datang dari salah satu perusahaan online terkemuka di Indonesia, Bukalapak. Isu tentang pemutusan hubungan kerja (PHK) karyawan, dibenarkan manajemen Bukalapak.
“Di skala perusahaan seperti ini tentunya kami perlu menata diri dan mulai beroperasi layaknya perusahaan yang sudah dewasa, atau kami sebut sebagai a grown up company, terutama untuk menjamin visi kami untuk terus tumbuh sebagai sustainable e-commerce dalam jangka panjang,” jelas Bulapak dalam keterangan resmi, Selasa (10/9).
Bukalapak menilai penataan internal ini akan mendukung strategi bisnis mereka. “Tentunya sudah lazim untuk perusahaan manapun melakukan penataan internal secara strategis untuk mendukung implementasi strategi bisnisnya. Demikian pula dengan Bukalapak,”katanya.
Bukalapak merupakan start up unicorn Indonesia yang didirikan tahun 2010 ini memiliki valuasi US$1 miliar. Perusahaan e-commerce yang didirikan oleh Ahmad Zaky, Nugroho Herunurcahyo, dan Fajrin Rasyid telah menjadi 1 diantara 4 unicorn Indonesia tahun 2017.