Channel9.id – Jakarta. Kementerian Kesehatan RI mengumumkan kasus pertama cacar monyet di Indonesia pada sabtu (20/8/2022). Ada satu pasien yang positif mengidap cacar monyet laki-laki berusia 27 tahun yang sempat melakukan perjalanan ke luar negeri.
Juru Bicara Kementerian Kesehatan dr. Mohammad Syahril menghimbau agar masyarakat menghindari kontak langsung dengan pasien yang terkonfirmasi cacar monyet.
Kontak langsung bisa dengan bersalaman, berpelukan, tidur bersama dan kontak dengan benda-benda disekitar pasien, misalnya handuk, selimut harus dihindari.
Pasien cacar monyet terkonfirmasi di DKI Jakarta. Ia diketahui habis melakukan perjalanan ke luar negeri. Terkonfirmasi positif melalui hasil PCR pada Jumát (19/8) malam.
Pasien asal Jakarta ini tiba di Indonesia pada tanggal 8 Agustus namun tidak disebutan asal negara tempat ia bepergian.
Menurut Syahril pasien tersebut pergi ke negara yang tercatat memiliki kasus cacar monyet. Terdapat 89 negara yang mengumumkan adanya kasus cacar monyet.
Menurut WHO dalam situs resminya, cacar monyet atau monkeypox dapat menyebar melalui kontak dekat dalam bentuk apapun termasuk ciuman dan bersentuhan.
Virus tidak hanya menyebar melalui kontak seksual, namun juga segala bentuk kontak dekat dengan seseorang yang menular. Orang yang di rumah yang sama dengan penderita beresiko lebih tinggi.
WHO menyampaikan siapapun dengan ruam baru yang tidak biasaa atau lesi kulit harus menghindari kontak fisik sampai mereka diperiksa untuk infeksi menular seksual dan monkeypox.
