Channel9d.id-Jakarta. Sisa makanan saat sahur dan buka puasa sering kali disimpan di freezer dalam kulkas. Harapannya, makanan tersebut jadi awet dan bisa dimakan di lain waktu. Ini bisa menghemat waktumu ketimbang harus memasak atau menyiapkan makanan dari awal. Sebab dengan menaruh makanan di freezer, kamu cukup menghangatkan kembali makanan tersebut, kalau memang harus dihangatkan.
Selain untuk mengawetkan makanan sisa, freezer juga sering diandalkan sebagai wadah stok bahan makanan seperti ikan, daging, buah, hingga sayuran.
Meski begitu, tahukah kamu bahwa ada beberapa makanan yang tak boleh disimpan di freezer? Pasalnya, makanan tersebut bisa kehilangan tekstur dan rasa, bahkan memperburuk kualitasnya. Nah, memangnya makanan apa saja sih yang dimaksud? Coba simak daftar berikut ini.
Susu
Susu tak boleh disimpan di freezer karena akan kehilangan teksturnya ketika dicairkan dan menjadi kurang menarik. Semakin tinggi kandungan lemak pada susu, maka semakin banyak tekstur susu yang terpisah setelah membeku. Namun demikian, susu ini tetap bisa dikonsumsi. Hanya saja, teksturnya menjadikan susu tak cocok digunakan untuk membuat kue, kopi, atau sereal.
Yoghurt
Meski yoghurt sering kali disimpan di freezer, ternyata hal ini tak dianjurkan. Sebab yoghurt bisa lebih kasar dan keras, pun akan mengubah cita rasanya.
Puding dan sausnya
Puding atau saus yang dibuat dengan tepung maizena atau gelatin juga jangan disimpan di freezer. Sebab makanan ini akan berair dan terpisah saat dicairkan. Akibatnya, mengubah rasa, tekstur, dan penampilan puding dan sausnya.
Madu
Kamu juga jangan menyumpan madu dalam freezer. Pasalnya, madu akan mengkristal dan menjadi kental jika disimpan dalam suhu dingin. Kamu cukup menyimpan madu di suhu ruangan karena madu termasuk jenis makanan yang awet.
Minuman soda
Minuman bersoda memang lebih nikmat bila dikonsumsi dalam suhu dingin. Namun, jangan disimpan di dalam freezer karena memungkinkan wadahnya mengembang, bahkan meledak. Apalagi yang dalam kemasan kaleng. Sebaiknya, soda disimpan dalam kulkas saja.
Keju
Keju juga tak boleh ditaruh dalam freezer karena akan menjadi rapuh dan kering yang kehilangan semua rasanya. Hara mengatakan jika perlu menyimpan keju dalam jangka waktu lama, sebaiknya simpan di kulkas atau dapur yang sejuk.
Makanan yang sudah dicairkan
Makanan yang sudah dicairkan sebaiknya tak ditaruh lagi di freezer, kecuali kamu memasaknya terlebih dahulu. Ini karena sel-sel dalam makanan mengembang dan mengempis selama proses pembekuan dan pencairan. Proses ini akan mengubah tekstur makanan dan kualitasnya. Selain itu, makanan yang tak dicairkan dengan cara yang benar atau terlalu lama disimpan di freezer akan mengalami pertumbuhan bakteri, kendati dibekukan lagi.
Botol kaca
Cairan akan memuai jika dibekukan di dalam freezer. Kalau kamu membekukan botol kaca berisi air, maka botol kaca berpotensi pecah. Maka dari itu, sebaiknya tak membekukan cairan yang disimpan dalam botol kaca.
Telur
Telur tak boleh disimpan dalam freezer, sebab bisa retak ketika membeku. Kalau kamu ingin memperpanjang masa simpan telur, sebaiknya menyimpannya di kulkas.
Sayuran
Sayuran hijau dan sayuran, seperti bayam, kangkung, seledri, dan mentimun, punya kandungan air yang tinggi. Oleh karena ini, sayuran jadi tak cocok disantap sebagai salad. Namun, kamu tetap bisa menjadikannya sayuran beku ini sebagai smoothie dengan mem-blender-nya.
Khusus untuk sayuran hijau, kamu disarankan memasaknya langsung. Sebab dinding sel pada sayuran hidaju akan pecah jika disimpan dalam suhu dingin, apalagi dibekukan.
Baca juga: Ramadan Sebentar Lagi, Coba Bersihkan Kulkas