Channel9.id – Jakarta. Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Argo Yuwono menyatakan Polri akan memberi intruksi jajarannya menerapkan social distancing. Sekaligus, meminta jajarannya mensosialisasikan hal itu kepada masyarakat.
Hal itu disampaikan menyusul usaha pemerintah dalam meminimalisir penyebaran virus corona. Dalam hal ini, pemerintah mengimbau masyarakat menghindari kerumunan, pertemuan publik, dan tidak mendatangi pertemuan dalam kelompok besar.
“Dengan ujung tombaknya Bhabinkamtibmas dengan harapan menjadi gerakan sosial di masyarakat,” kata Argo di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Kamis (19/3).
Sosialisasi akan dilakukan dengan mengajak masyarakat langsung. Pun pemanfaatan media sosial maupun media mainstreem dilakukan. Diharapkan kebijakan social distancing bisa sampai ke masyarakat
“Polri selalu hadir di masyarakat,” kata dia.
Polri menyadari, situasi saat ini, berpeluang besar memunculkan ancaman dan gangguan besar. Kendati demikian, Polri telah melakukan kajian dan pemetaan potensi-potensi gangguan yang dikhawatirkan muncul sekaligus menyiapkan antisipasinya.
“Dengan kondisi seperti ini tentunya Polri sudah memetakan gangguan yang akan muncul di masyarakat, sesuai tupoksi (tugas pokok dan fungsi) Polri, Keamanan dan ketertiban masyarakat adalah hal utama,” tutup Argo.
(Hendrik)
