Channel9.id, Jakarta – Rencana pembukaan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada 2026 masih belum dapat dipastikan. Hingga kini, pemerintah belum memberikan kepastian apakah rekrutmen akan kembali dibuka melalui jalur umum.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menegaskan bahwa keputusan soal rekrutmen CPNS 2026 sangat bergantung pada kebutuhan dari kementerian, lembaga, maupun pemerintah daerah. Selain itu, kemampuan fiskal negara juga menjadi faktor penentu.
“Jadi nanti tergantung kebutuhan dari kementerian, lembaga, dan terutama dari daerah. Namun pada saat yang sama ada kapasitas fiskal yang harus dipertimbangkan. Untuk hal itu, kita belum melakukan exercise untuk rekrutmen,” jelas Sri Mulyani saat menyampaikan RAPBN dan Nota Keuangan 2026 secara daring, Selasa (19/8/2025).
Terkait rencana kenaikan gaji aparatur sipil negara (ASN) tahun depan, Sri Mulyani menyebut kebijakan tersebut juga masih menunggu perkembangan kondisi fiskal 2026. Fokus anggaran pemerintah disebut akan tetap diarahkan pada program prioritas nasional.
Seperti diketahui, seleksi CPNS 2025 yang sedang berlangsung tidak melalui jalur umum, melainkan khusus untuk sekolah kedinasan. Menteri PANRB Rini Widyantini menegaskan bahwa mekanisme seleksi sekolah kedinasan dilakukan secara objektif dan transparan.
“Pelaksanaan SKD untuk sekolah kedinasan ini dilakukan secara objektif dan transparan. Setiap peserta dapat langsung mengetahui skor ujiannya. Tidak ada praktik joki maupun nepotisme dalam proses seleksi ini,” ujar Rini di Jakarta, Senin (11/8), dikutip dari Antara.
Dengan demikian, masyarakat yang menantikan seleksi CPNS jalur umum pada 2026 masih harus bersabar hingga pemerintah menyampaikan keputusan resmi.