Ekbis

Defisit Neraca Pembayaran Indonesia Triwulan III Turun US$ 2 Miliar

Channel9.id-Jakarta. Bank Indonesia melaporkan Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) membaik sehingga menopang ketahanan eksternal Indonesia. Defisit Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) triwulan III 2019 menurun cukup besar yakni dari 2,0 miliar dolar AS pada triwulan sebelumnya menjadi 46 juta dolar AS.

Perkembangan positif ini ditopang oleh defisit neraca transaksi berjalan yang membaik dari 8,2 miliar dolar AS (2,9% dari PDB) pada triwulan II 2019 menjadi 7,7 miliar dolar AS (2,7% dari PDB).

Dalam rilisnya pada Kamis (21/11), BI mencatat, surplus transaksi modal dan finansial pada triwulan III 2019 juga tercatat cukup tinggi yakni 7,6 miliar dolar AS sejalan dengan tingginya keyakinan investor terhadap prospek perekonomian domestik dan daya tarik pasar keuangan yang tetap tinggi.

BI memperkirakan, NPI secara keseluruhan 2019 akan mencatat surplus dipengaruhi aliran masuk modal asing yang besar dan defisit transaksi berjalan yang menurun menjadi sekitar 2,7% PDB.

Sementara itu, posisi cadangan devisa Indonesia tetap kuat. Pada akhir Oktober 2019, posisi cadangan devisa  mencapai 126,7 miliar dolar AS, meningkat dari 124,3 miliar dolar AS pada akhir September 2019.

Posisi tersebut setara dengan pembiayaan 7,4 bulan impor atau 7,1 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sebesar 3 bulan impor.

Bank Indonesia menyatakan akan terus memperkuat sinergi kebijakan dengan Pemerintah dan otoritas terkait untuk meningkatkan ketahanan eksternal, termasuk berupaya mendorong peningkatan Penanaman Modal Asing (PMA).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

  +  14  =  18