Channel9.id-Medan. Ketua Harian Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) Tri Tito Karnavian menyatakan harapannya untuk para pengrajin sebagai pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) bisa meningkatkan kapasitasnya.
Hal itu disampaikan Tri saat penutupan Workshop Pengembangan UMKM di Kawasan Geopark dan Wilayah Pertambangan di Medan, Senin (15/5/2023).
“Kami harapkan setelah pelatihan ini para perajin bisa meningkatkan kapasitasnya terutama harus dibantu oleh pemerintah setempat. Karena para perajin ini pasti memerlukan kemampuan permodalan juga pemasaran,” ujarnya.
“Tanpa dua hal ini kita sulit mengembangkan kerajinan di daerah ini. Di Sumut terutama di kawasan geopark menjadi salah satu destinasi super prioritas di Indonesia, maka kami harapkan pengembangan pariwisata yang ada ikut mendukung pemasaran dari pelatihan ini,” tambah Tri.
Tri mengapresiasi Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) yang telah bersinergi dengan Dekranas sejak 2020 untuk mengembangkan UMKM, meski kala itu sedang pandemi Covid-19.
“Kami tak henti-hentinya mendapat support terutama untuk pengembangan kapasitas pada perajin dalam hal ini tidak hanya membantu dalam meningkatkan keterampilan. Tapi memberikan wacana baru dalam diversifikasi usaha perajin. Selama ini kita ketahui di Medan ini pasti ulos saja. Kita tidak mendengar kerajinan Bamboo. Namun Kementerian ESDM telah memberikan wawasan yang luas kepada masyarakat perajin di sini, bahwa ada alternatif lain dalam mengembangkan kerajinan di wilayah ini,” jelasnya.
Selain itu, Tri juga mengapresiasi Dekranasda Provinsi Sumut dan Kota Medan yang telah berkolaborasi dalam menggelar kegiatan tersebut.
Baca juga: Dekranas Jembatani UMKM Promosikan Kerajinan Nasional Lewat Platform Digital
“Kami harapkan setelah pelatihan ini para perajin bisa meningkatkan kapasitasnya terutama harus dibantu oleh pemerintah setempat. Karena para perajin ini pasti memerlukan kemampuan permodalan juga pemasaran. Tanpa dua hal ini kita sulit mengembangkan kerajinan di daerah ini. Di Sumut terutama di kawasan geopark menjadi salah satu destinasi super prioritas di Indonesia, maka kami harapkan pengembangan pariwisata yang ada ikut mendukung pemasaran dari pelatihan ini,” tandasnya.