Channel9.id-Jakarta. Kebakaran hutan di Indonesia mengakibatkan polusi udara hingga ke negara tetangga, berimbas pada terancam gagalnya ajang Grand Prix Formula 1 (GP F1) di Singapura pekan depan.
Dilansir New StraitsTimes, Badan Lingkungan Singapura atau NEA dalam pernyataannya menyebut, polusi asap yang berasal dari kebakaran hutan Indonesia, membuat kualitas udara di negeri Singa itu memburuk.
“Pertemuan angin di wilayah terdekat dengan wilayah Sumatera mengakibatkan asap menyelimuti SIngapura,” katanya seraya menyebut Sumatera sebagai asal asap tersebut.
NEA juga menyebutkan indeks standar polutan (PSI) pada Sabtu malam, semakin memburuk ke level 112 di sebagian negera itu.
Penyelenggara GP F1 Singapura mengatakan, kemungkinan kabut asap menjadi isu besar dalam ajang kali ini. Pihaknya akan bekera sama dengan pihak terkait untuk memutuskan apakah ajang GP F1 digelar sesuai dengan jadwal atau penjadwalan ulang.
Diketahui, indeks antara 101-200 tercatat sebagai udara yang tidak sehat, warga diimbau untuk tidak terlalu lama melakukan aktivitas diluar rumah.
Saat ini, Negeri Singa dengan penduduk 5,6 juta jiwa itu dikepung asap. Masyarakat menggunakan masker saat keluar rumah untuk melindungi diri dari polusi udara. Meski demikian, belum ada laporan gangguan besar pada aktivitas sehari-hari.