Channel9.id-Jakarta. Posisi direksi di bank-bank pelat merah kemungkinan akan segara berganti. Hal ini menyusul rencana Kementerian BUMN menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) di sejumlah perusahaan milik negara, termasuk perbankan, dalam waktu dekat ini.
Hal yang sama akan dilakukan untuk sejumlah perusahaan terbuka yang sahamnya dimiliki negara. Kementerian BUMN merupakan kuasa pemegang saham negara di BUMN-BUMN tersebut.
Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media Kementerian BUMN Fajar Harry Sampurna menyatakan, RUPS LB digelar dengan tujuan mengevaluasi kinerja semester I. “Penggantian direksi bisa saja terjadi” ujar Fajar, di Jakarta, Rabu (17/7).
Dia mengatakan, beberapa BUMN terbuka atau publik juga diminta laporannya untuk evaluasi kinerja selama semester pertama. “Tentu sesuai ketentuan harus melalui RUPSLB,” jelasnya.
Empat bank pelat merah yakni PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Sebelumnya, Sekretaris Kementerian BUMN Imam Apriyanto Putro mengatakan, RUPSLB akan digelar khususnya pada BUMN besar. Kemudian, untuk perusahaan BUMN yang menyandang status Terbuka.