Channel9.id – Bandar Lampung. Lampung dikenal sebagai kota yang memiliki pertumbuhan ekonomi yang cukup cepat di kawasan Sumatera Bagian Selatan.
Letaknya yang sangat strategis, menjadi pintu gerbang Pulau Sumatera dengan pelabuhan Bakaheuni dan Bandar Udara Radin Inten 2 , membuat Lampung menjadi alur perlintasan dan perdagangan.
Tak heran jika angka kunjungan ke kota Bandar Lampung terus meningkat pesat setiap tahunnya. Seiring dengan perkembangan pariwisata, perdagangan dan industri yang terus berkembang, lampung menjadi pusat ekonomi baru di Sumatera.
Karena itu dalam upaya mendukung perkembangan pariwisata dan industri MICE ( Meeting, Incentive, Convention and Exhibition), Arte Hotel hadir dan diresmikan di kota Bandar Lampung.
Peresmian dilakukan oleh Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, pada Sabtu (11/5/2024). Dalam acara tersebut, Gubernur berharap kehadiran Arte Hotel ikut menjadi bagian dalam mengembangkan sektor pariwisata Lampung, khususnya di bidang Perhotelan.
“Dengan menggarap potensi daerah khususnya dalam bidang pariwisata, maka akan berdampak dalam meningkatkan perekonomian daerah Lampung,”ujarnya.
Sinergi antara Pemprov Lampung dengan sektor swasta sangat penting, apalagi dalam bidang pariwisata. Adanya infrastruktur perhotelan yang berkualitas dan memadai menjadi kunci keberhasilan pariwisata.
Sementara Pemprov sendiri berkomitmen untuk meningkatkan investasi dan membangun infrastruktur. Lampung memiliki potensi pariwisata yang sangat banyak, mulai dari pantai yang indah, budaya yang unik dan kekayaan alam melimpah.
“Dengan adanya pembangunan hotel yang lebih giat di Provinsi Lampung salah satunya Arte, tentunya kita dapat meningkatkan perekonomian lokal, menciptakan lapangan kerja baru, dan memperluas layanan pariwisata yang tersedia bagi pengunjung,” katanya.
Arinal menyebut Provinsi Lampung menempati urutan ke-3 capaian tertinggi pergerakan wisatawan nusantara di Pulau Sumatera, yaitu sebesar 10,2 Juta.
Hal ini berdasarkan data Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) yang dikeluarkan oleh Biro Pusat Statistik dan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif R.I. tentang Laporan Capaian Target Pergerakan Wisatawan Nusantara periode Januari – September 2023.
Angka tersebut meningkat pesat, hampir dua kali lipat dari target pergerakan wisatawan nusantara Provinsi Lampung pada tahun 2023 yakni sebesar 5,4 Juta.
Sementara itu, Chairman Fortius Corporation, Syafruddin Arsyad Temenggung mengatakan Arte Hotel ini sudah berdiri sejak tahun 2016 yang sebelumnya dikelola oleh IntiWhiz Group. “Sekarang kami mengelolanya sendiri dibawah Arte Hotel Group,” jelasnya.
Syafruddin menjelaskan Arte Hotel ini memiliki lokasi yang sangat strategis di pusat kota dan menyajikan pemandangan luar biasa seperti gunung, pantai dan keindahan kota Bandar Lampung.
Arte Hotel Bandar Lampung, menyediakan 133 kamar (2 Grand Deluxe, 6 Deluxe dan 125 Superior Room). Sejumlah fasilitas juga tersaji, diantaranya adalah Izzi Sky Dining Restaurant lantai 17 dengan pemandangan nan memukau.
Plus sajian menu lokal dan internasional, Izzi Sky Dining Restaurant juga menyediakan candle light dinner, buat penggemar kopi, tersedia kopi klotok yang mantab.
Sedangkan bagi kalangan pebisnis dan pemerintahan, Arte Hotel menyediakan 5 meeting rooms dengan kapasitas dari 5 sampai 105 pax.
Syafruddin Temenggung berharap Arte Hotel akan menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari pengembangan pariwisata dan ekonomi Lampung khususnya Bandar Lampung.
Menyambut ajakan Gubernur Lampung, dalam kesempatan tersebut Syafruddin juga ingin, agar Arte bisa membantu pengembangan pariwisata dan juga ekonomi Lampung.
“Kami titip agar dapat bisa ikut serta mengajak Arte Hotel dalam setiap promosi pariwisata di Bandar Lampung,” katanya.
Sementara Fortius Corporation sendiri berencana akan terus mengembangkan Arte Hotel di berbagai kota, diantaranya adalah di Pekanbaru, Bali, Bandung dan kota-kota lain di seluruh Indonesia.