Channel9.id-Jakarta. Hasil pemeriksaan jenazah pada kecelakaan helikopter yang menewaskan sembilan orang termasuk bintang NBA Kobe Bryant dan putrinya Giana, telah dirilis Sabtu (16/05). Kesembilan korban dinyatakan meninggal akibat trauma benda tumpul.
Mengutip BBC, laporan sebanyak 180 halaman tersebut juga mengungkapkan jika pilot helikopter Ara Zobayan, 50 tahun, dinyatakan negative obat-obatan terlarang dan alkohol.
Penyebab dari kecelakaan helikopter yang terjadi di California pada 26 Januari lalu ditengah kabut tebal itu, hingga kini masih diselidiki.
Para penumpang termasuk dua teman satu tim basket Giana, kerabat, dan pelatih sedang dalam perjalanan ke sebuah turnamen di Thousand Oaks, dimana Bryant menjadi pelatihnya.
Alyssa Altobelli, John Altobelli, Keri Altobelli, Sarah Chester, Payton Chester, Christina Mauser semuanya tewas bersama Bryants saat helikopter itu menabrak bukit di bagian utara Los Angeles.
Bryant, juara NBA lima kali, bermain untuk LA Lakers sepanjang karirnya dan dianggap salah satu pemain terbaik dalam sejarah bola basket. Dia pensiun pada April 2016 setelah berkarir selama 20 tahun bersama Lakers.
Pengacara istrinya, Vanessa Bryant, telah mengajukan gugatan kepada perusahaan operator helikopter. kini kecurigaan penyebab kecelakaan pun mengarah pada kerusakan sistem pada helikopter itu.
Gugatan ini diajukan setelah sang pilot dinyatakan bersih dari obat terlarang dan alkohol. Sehingga kecurigaan muncul lantaran adanya kerusakan sistem pada helikopter itu.
