Ekbis

Dua Ribu Hektar Lahan di IKN Belum Dibebaskan, Ini Kata AHY

Channel9.id, Jakarta – Menteri Agraria dan Tata Ruang sekaligus Kepala Badan Pertanahan Nasional atau ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY meminta agar pembebasan lahan dengan luas 2.086 hektare di kawasan Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara diselesaikan dengan baik. Menurutnya, lahan yang masih belum jelas identitasnya, tak boleh langsung diambil begitu saja.

“Jangan sampai ada yang masih menduduki kemudian belum ditangani dengan baik lalu dihantam kromo. Dihantam untuk pembangunan, tidak boleh seperti itu,” kata dia di Kementerian  ATR/BPN, Jakarta Selatan, pada Jumat (7/6/2024).

Pemerintah sebelumnya menargetkan pembebasan lahan 2.086 hektare untuk pembangunan IKN rampung 27 Mei 2024.

AHY menyebut saat ini pemerintah dan Otorita IKN akan segera menyelesaikan masalah ini. “Intinya OIKN akan segera menuntaskan ini,” kata AHY.

Sebelumnya, Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis Sumadilaga menyebut target itu bukan target buru-buru. “Kan kami memenuhi penyelesaian dengan Penanganan Sosial Dampak Kemasyarajat (PSDK) Plus,” ujar Danis kepada wartawan di Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Jumat (17/5/2024).

Titik relokasi ditetapkan Otorita IKN tidak jauh dari IKN alias masih di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Selama proses relokasi dan hunian baru belum jadi, Danis mengatakan pemerintah bisa menyediakan tempat sementara. “Kan ini ada kepentingan kami perlu kerja. Kalau menunggu kan susah. Teknisnya nanti teman-teman di lapangan,” kata Danis.

Danis menjelaskan, dari total lahan 2.086 hektare yang belum clear, Kementerian PUPR Perlu masuk untuk membangun sejumlah infrastruktur. Adapun proyek yang masuk area lahan tersebut adalah Tol seksi 6A-6B, area Masjid IKN, dan penanganan banjir di hulu Sungai Sepaku.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

49  +    =  50